.jpg)
Bisnis.com, JAKARTA – Berita mengenai Pertamina yang akhirnya menguasai Blok Rokan dan Presiden Joko Widodo yang meminta Kementerian/Lembaga serius bekerja menjadi sorotan media massa hari ini, Rabu (1/8/2018).
Berikut ringkasan topik utama di sejumlah media nasional hari ini:
Pertamina Kuasai Blok Rokan. Setelah berhasil mengembalikan Blok Mahakam ke PT Pertamina (Persero), kini pemerintah memberikan 100% pengelolaan wilayah kerja migas dengan produksi minyak terbesar di Tanah Air, Blok Rokan, ke perusahaan pelat merah tersebut. (Bisnis Indonesia)
Presiden Minta K/L Serius Bekerja. Presiden Joko Widodo meminta seluruh Kementerian/Lembaga serius dalam implementasi kebijakan untuk menarik devisi guna mengerem defi sit transaksi berjalan. (Bisnis Indonesia)
7 Korporasi Turun Posisi. PT Pemeringkat Efek Indonesia memutuskan menurunkan peringkat 7 perusahaan sepanjang periode pemeringkatan 13 April hingga 30 Juli 2018, menyusul memburuknya kinerja keuangan karena berbagai faktor. (Bisnis Indonesia)
Imported Inflation Berpotensi Terjaga. Bank sentral menilai risiko imported infl ation atau infl asi yang dipicu oleh tingginya harga barang impor akibat pelemahan rupiah masih terkendali. (Bisnis Indoneisa)
Penghitungan Sisa Imbalan Bunga Opsional. Direktorat Jenderal (Ditjen) pajak menyebut frasa mengenai ‘pajak yang akan terutang’ untuk menghitung besaran sisa imbalan bunga sifatnya opsional. (Bisnis Indonesia)
Pertamina Ambil Blok Migas Legendaris dari Chevron. Pemerintah akhirnya memberikan hak pengelolaan 100% Blok Rokan di Riau kepada PT Pertamina, mulai 8 Agustus 2021. Tawaran signature bonus dan permintaan tambahan split hanya 8% menjadi kunci kemenangan Pertamina melawan PT Chevron Pacific Indonesia. (Kontan)
Inflasi Juli Melambat, tapi Harus Waspada. Laju inflasi Juli 2018 kemungkinan sedikit melambat dibanding Juni lantaran faktor musiman. Namun, tingkat inflasi berpotensi meningkat hingga akhir tahun. Sejumlah risiko dari eksternal bisa mendongkrak inflasi kalau pemerintah dan Bank Indonesia (BI) tidak sigap. (Kontan)
Tambah Pasokan Dollar, Impor Bakal Dipangkas. Presiden Joko Widodo (Jokowi) menginstruksikan para pembantunya untuk memperbesar pasokan dollar Amerika Serikat (AS) di dalam negeri, demi memperkuat perekonomian nasional. (Kontan)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
