Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Jokowi Ingin Alokasi Dana Desa Dinaikkan Jadi Rp85 Triliun pada 2019

Bisnis.com, JAKARTA- Pemerintah terus berusaha untuk meningkatkan anggaran dana desa setiap tahunnya sejak bergulirnya pada 2015. Pada 2019, pemerintah masih berusaha meningkatkan alokasinya menjadi Rp85 triliun.
Presiden Joko Widodo (tengah kanan) memimpin rapat terbatas tentang optimalisasi dana desa di Istana Bogor, Jawa Barat, Rabu (18/10)./ANTARA-Puspa Perwitasari
Presiden Joko Widodo (tengah kanan) memimpin rapat terbatas tentang optimalisasi dana desa di Istana Bogor, Jawa Barat, Rabu (18/10)./ANTARA-Puspa Perwitasari

Bisnis.com, JAKARTA- Pemerintah terus berusaha untuk meningkatkan anggaran dana desa setiap tahunnya sejak bergulirnya pada 2015. Pada 2019, pemerintah masih berusaha meningkatkan alokasinya menjadi Rp85 triliun.

Hal itu disampaikan oleh Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Mendes PDTT) Eko Putro Sandjojo dalam acara dialog nasional 2018 dengan tema Indonesia Maju, belum lama ini.

Mendes PDTT Eko menyampaikan bahwa kucuran dana desa pada 2015 sebesar Rp20,7 triliun, lalu ditingkatkan menjadi Rp40, 9 triliun pada 2016. Kemudian pada 2017, dana desa kembali ditingkatkan menjadi Rp60 triliun dan pada 2018 sebesar Rp60 triliun.

"Insyaallah tahun depan dana desa akan dinaikan dari Rp60 triliun menjadi Rp73 triliun. Tapi, ternyata presiden masih berusaha untuk menaikkan lagi dana desa itu menjadi Rp85 triliun. Jadi kita doakan mudah-mudahan keuangan negaranya cukup agar tahun depan dana desanya bisa Rp85 triliun," ungkapnya melalui rilis resmi, Kamis (2/8/2018).

Mendes juga menyampaikan bahwa presiden selalu berpesan agar dana desa yang jumlahnya sangat besar tersebut untuk selalu dikawal dan dijaga agar bisa bermanfaat untuk pembangunan desa dan kesejahteraan masyarakat desa.

Terbukti bahwa dampak dari dana desa sangat besar dalam percepatan pembangunan desa dan meningkatkan ekonomi di desa. Adapun dampak dari dana desa tersebut yakni sebagai penunjang aktivasi ekonomi masyarakat dengan membangun sekitar 123.858 kilometer jalan desa, 781.258 meter jembatan, 6.576 unit pasar desa, tambatan perahu sebanyak 2.960 unit, 28.830 unit irigasi, 3.111 unit sarana olahraga dan pembangunan embung sebanyak 1.971 unit.

Bukan itu saja, dana desa juga berdampak dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat dengan membangun
67.094 penahan tanah, 38.331 sarana air bersih, 112.003 MCK, 5.402 polindes, 38.217.065 meter drainase, 18.177 paud, 11.574 posyandu dan pembangunan sumur sebanyak 31.122 unit.

"Tahun ini tingkat kemiskinannya menyentuh single digit yakni 9,8%. Kalau ini bisa terus kita pertahankan, maka dalam 5 tahun ke depan jumlah orang miskin di desa akan jauh lebih kecil daripada di kota," papar Menteri Eko.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Edi Suwiknyo
Editor : Achmad Aris

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper