Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Finansia Multi Finance Segera Terima "Offshore Loan" Hingga US$50 Juta 

Direktur Keuangan Finansia Peter Halim mengatakan target pencairan dana sindikasi internasional tersebut yakni Oktober 2018 dengan besaran pendanaan antara US$35 juta-US$50 juta.
Multifinance/Istimewa
Multifinance/Istimewa

Bisnis.com, JAKARTA --  PT Finansia Multi Finance tengah menjajaki peluang pendanaan dari luar negeri atau offshore.

Direktur Keuangan Finansia Peter Halim mengatakan target pencairan dana sindikasi internasional tersebut yakni Oktober 2018 dengan besaran pendanaan antara US$35 juta-US$50 juta. Pendanaan tersebut rencananya dikucurkan oleh dua institusi luar negeri. 
 
"Untuk tahap pertama, besarannya sekitar US$35 juta-US$50 juta. Semoga pada Oktober 2018 bisa selesai prosesnya," ujarnya kepada Bisnis, Kamis (30/8/2018). 
 
Sementara itu, Peter mengakui pendanaan dari perbankan dalam negeri agak tersendat karena sejumlah faktor eksternal. Namun, untuk mendukung permodalan perusahaan, sejumlah bank mitra perusahaan masih bersedia mengucurkan pendanaan. 
 
"Sejauh ini masih oke, meskipun tidak seperti dulu. Beberapa [bank] stop memberikan dana ke industri. Finansia masih didukung oleh beberapa bank partner kami," lanjutnya.  
 
Pada bulan ini, perseroan kembali mendapatkan pendanaan dari perbankan dalam negeri senilai Rp1 triliun. Sampai akhir 2018, masih ada dua bank dalam negeri yang sedang dalam proses penambahan pendanaan kepada Finansia. 
 
"Harapannya bisa selesai proses penambahannya dalam 1-2 bulan ini," ungkap Peter.
 
Dari segi kinerja penyaluran pembiayaan, Finansia telah menyalurkan Rp2,5 triliun sampai Juli 2018. Capaian tersebut naik 7% secara year-on-year (yoy).
 
Penyaluran pembiayaan tersebut ditopang oleh otomotif, yakni motor bekas dan mobil bekas dengan akumulasi sebesar 64%. Sementara itu, sisanya disumbangkan oleh pembayaan peralatan rumah tangga dan elektronik.

Hingga akhir 2018, Finansia menargetkan pembiayaan senilai Rp4,3 triliun atau meningkat 13% dibandingkan capaian 2017. 
 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Reni Lestari
Editor : Annisa Margrit

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper