Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

NAVIGASI PAJAK: Waspadai Penipuan Mengatanamaskan Call Center Ditjen Pajak

Penipuan yang mengatasnamakan petugas pajak tampaknya kerap ditemui di masyarakat. Oleh karena itu, Direktorat Jenderal (Ditjen) Pajak Kementerian Keuangan (Kemenkeu) meminta Wajib Pajak (WP) untuk mewaspadai segala macam penipuan yang mengatasnamakan petugas pajak.
Kantor Ditjen Pajak/Ilustrasi-Bisnis.com
Kantor Ditjen Pajak/Ilustrasi-Bisnis.com

Bisnis.com, JAKARTA -- Penipuan yang mengatasnamakan petugas pajak tampaknya kerap ditemui di masyarakat. Oleh karena itu, Direktorat Jenderal (Ditjen) Pajak Kementerian Keuangan (Kemenkeu) meminta Wajib Pajak (WP) untuk mewaspadai segala macam penipuan yang mengatasnamakan petugas pajak.
 
Peringatan itu diterbitkan oleh otoritas pajak sehubungan dengan adanya penipuan yang mengatasnamakan sebagai “call center Ditjen Pajak”. Modus yang ditemukan di antaranya dengan meminta informasi kepada masyarakat berupa data Nomor Kartu Tanda Penduduk (KTP) dan identitas lain.
 
Terkait hal itu, Ditjen Pajak menyampaikan penegasan bahwa mereka sama sekali tidak melakukan permintaan informasi KTP dan identitas lain kepada masyarakat melalui "call center Ditjen Pajak”.
 
Ditjen Pajak juga memastikan bahwa hanya memiliki saluran komunikasi berupa Contact Center di nomor (021) 1500200, yang biasa
disebut KringPajak. Melalui Contact Center ini, petugas pajak memberikan atau menyampaikan informasi dan program serta layanan perpajakan kepada masyarakat.
 
Otoritas pajak juga mengimbau masyarakat untuk berhati-hati terhadap berbagai upaya penipuan yang mengatasnamakan Ditjen Pajak. Apabila mendapatkan pertanyaan terkait perbaikan data WP, maka diharapkan untuk segera menghubungi Kantor Pelayanan Pajak (KPP) setempat.
 
Bagi masyarakat atau WP yang membutuhkan informasi lebih lanjut seputar perpajakan dan berbagai program dan layanan yang disediakan Ditjen Pajak, dapat langsung membuka laman resmi Ditjen Pajak di www.pajak.go.id atau hubungi KringPajak di 1500200.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Edi Suwiknyo
Editor : Annisa Margrit

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper