Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pertumbuhan Piutang Pembiayaan Multifinance Masih Tertahan

Bisnis.com, JAKARTA — Pertumbuhan piutang pembiayaan industri multifinance belum bergerak dari angka satu digit pada Agustus 2018.

Bisnis.com, JAKARTA — Pertumbuhan piutang pembiayaan industri multifinance belum bergerak dari angka satu digit pada Agustus 2018. 

Berdasarkan data Otoritas Jasa Keuangan (OJK) tentang statistik lembaga pembiayaan yang dikutip Bisnis, Selasa (2/10/2018), piutang pembiayaan multifinance tercatat senilai Rp431,94 triliun, tumbuh 5,58% dibandingkan dengan capaian pada periode yang sama tahun lalu sebesar Rp408,20 triliun.  

Pertumbuhan pada Agustus 2018 tersebut naik tipis dibandingkan dengan kenaikan pada bulan sebelumnya yang tercatat sebesar 5,53%.  

Adapun kontribusi piutang masih didominasi pembiayaan multiguna senilai Rp255,72 triliun atau 59,20%. Sedangkan pembiayaan investasi senilai Rp120,26 triliun atau 27,84% dan pembiayaan modal kerja Rp23,47 triliun atau 5,43%. Pembiayaan syariah berkontribusi sebesar 5,17% atau Rp22,33 triliun.  

Lini piutang pembiayaan yang mengalami penurunan yakni pembiayaan modal kerja, susut 2,56% dibandingkan Agustus 2017 senilai Rp24,09 triliun. Sedangkan pembiayaan syariah turun signifikan sebesar 32,45% dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu senilai Rp33,07 triliun.  

Secara aset, industri multifinance mengantongi pertumbuhan 8,68% menjadi Rp504,11 triliun dibandingkan Agustus 2017 senilai Rp463,82 triliun. 

Asosiasi Perusahaan Pembiayaan Indonesia (AAPI) menargetkan pertumbuhan piutang pembiayaan multifinance dapat tumbuh antara 6% hingga 7%. Sedangkan aset diperkirakan dapat tumbuh antara 8% hingga 10%.   

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Reni Lestari

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper