Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pelemahan Rupiah, Pemerintah Lakukan Penyesuaian Kebijakan

Pemerintah terus akan melakukan penyesuaian demi penyesuaian dalam menghadapi tantangan perekonomian global yang terus menekan tren pertumbuhan ekonomi Indonesia.
Petugas jasa penukaran valuta asing memeriksa lembaran mata uang rupiah dan dollar AS di Jakarta, Senin (2/7/2018)./ANTARA-Puspa Perwitasari
Petugas jasa penukaran valuta asing memeriksa lembaran mata uang rupiah dan dollar AS di Jakarta, Senin (2/7/2018)./ANTARA-Puspa Perwitasari

Bisnis.com, JAKARTA - Pemerintah terus akan melakukan penyesuaian demi penyesuaian dalam menghadapi tantangan perekonomian global yang terus menekan tren pertumbuhan ekonomi Indonesia.

Penyesuaian yang dimaksud tidak hanya penyesuaian dari sisi kebijakan tetapi juga dari sisi level perekonomian.

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menyatakan penyesuaian pemerintah akan terus terjadi selama perekonomian global masih bergejolak terutama akibat dari kenaikan suku bunga AS dan tensi perang dagang yang terus meningkat.

"Saat kondisi normal, fed fund rate (FFR) naik dan likuditas diperketat, defisit transaksi berjalan ada, Indonesia masih mengalami more capital inflow. Situasi ini berubah cukup besar pada 2018, capital tightning menyebabkan capital outflow," jelasnya di Jakarta, Rabu (3/10/2018).

Dengan demikian, kebijakan pemerintah berfokus mengatur perubahan yang terjadi pada neraca pembayaran yang cukup fundamental dan tidak hanya defisit transaksi berjalannya.

Pemerintah pun akan memastikan penyesuaian level perekonomian salah satunya nilai tukar rupiah dapat membuat Indonesia tetap di atas gelombang yang terjadi.

"Respons kebijakan jangka pendek dilakukan guna menciptakan stop gap dari pelemahan, shock terjadi tidak langsung pass through ke perekonomian, pemerintah harus absorb shock dan harus pass shock ke ekonomi tapi secara terkalkulasi," paparnya.

Menurutnya, pemerintah Indonesia sudah cukup berpengalaman menghadapi berbagai krisis yang terjadi.Pemerintah pun akan memastikan perubahan level perekonomian yang diberikan langsung ke publik seperti nilai tukar dapat tetap terkalkulasi dan masih dapat dihadapi dengan baik oleh pelaku ekonomi.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor : Nancy Junita
Sumber : Antara
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper