Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Zurich Insurance Group Tak Minat Akuisisi Asuransi Besar

Zurich Insurance Group menilai aksi akuisisi atau merger dengan perusahaan asuransi raksasa lainnya menjadi hal yang tidak masuk akal.

Bisnis.com, JAKARTA -- Zurich Insurance Group menilai aksi akuisisi atau merger dengan perusahaan asuransi raksasa lainnya menjadi hal yang tidak masuk akal.

Seperti dikutip dari Reuters, Chief Executive Zurich Insurance Group Mario Greco mengatakan hal tersebut dalam surat kabar di Swiss, Finanz und Wirtschaft.

“Saya pikir itu tidak masuk akal,” kata Greco Selasa (9/10).

Dia mengakui kini industri asuransi terfragmentasi sehingga konsolidasi memang menjadi strategi yang tepat. Namun di saat yang sama, dia tidak melihat potensi keuntungan dengan melakukan merger dengan perusahaan yang sama-sama besar.

Sebaliknya, Greco lebih memilih melakukan akuisisi untuk mengekspansi pasar dengan menggunakan arus kas yang ada.

Zurich akan menahan diri untuk melakukan ekspansi di China dan India hingga negara-negara tersebut mencabut aturan yang melarang perusahaan asuransi asing mengambil mayoritas saham.

Greco juga mengatakan bahwa dirinya tidak gemar melakukan pembelian kembali saham atau buyback karena sejatinya hal itu merupakan keputusan dalam lingkup dewan direksi.

“Dalam industri yang terus berjuang untuk meningkatkan hasil investasi ini, suku bunga AS adalah hal terbaik yang bisa terjadi.”

Di Indonesia sendiri, perusahaan asuransi global asal Swiss tersebut mengumumkan telah menandatangani perjanjian untuk mengakuisisi 80% kepemilikan PT Asuransi Adira Dinamika (Adira Insurance) pada 27 September 2018. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Nindya Aldila
Editor : Rustam Agus
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper