Bisnis.com, JAKARTA – Transformasi struktural ekonomi global akan berdampak ke Indonesia. Menghadapi hal itu pemerintah akan terus fokus memperbaiki sumber daya manusia.
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengungkapkan faktor melimpahnya sumber daya manusia produktif dan meningkatnya kemajuan teknologi harus dimanfaatkan seoptimal mungkin untuk memacu produktivitas.
"Dengan demikian, [SDM dan teknologi dapat] mendukung transformasi ekonomi mengarah pada status negara maju. Untuk mencapai hal tersebut, peningkatan investasi pada pembangunan infrastruktur dan peningkatan kualitas sumber daya manusia akan terus menjadi prioritas," ungkapnya seperti dikutip dari keterangan pers, Kamis (6/12/2018).
Hari ini, Sri Mulyani membuka The 8th Annual International Forum on Economic Development and Public Policy (AIFED) yang diselenggarakan pada 6 - 7 Desember 2018 di Inaya Putri Bali, Nusa Dua, Bali. Konferensi tahun ini mengangkat tema Building for the Future: Strengthening Economic Transformation in Facing Forward Global Evolution.
AIFED menjadi kegiatan tahunan yang dilaksanakan atas kerja sama Kementerian Keuangan (Kemenkeu) dengan Asian Development Bank dan Pemerintah Australia.
Penyelenggaraan AIFED bertujuan untuk mendapatkan gambaran komprehensif mengenai transformasi ekonomi Indonesia dalam konteks perubahan lanskap global, serta upaya kebijakan yang diperlukan untuk menyongsong Indonesia maju.
Forum AIFED merupakan sarana bagi para pembuat kebijakan untuk berkolaborasi dengan para akademisi, pelaku usaha, dan institusi internasional. Kolaborasi tersebut dilakukan dalam mengidentifikasi tantangan yang akan dihadapi serta menyiapkan strategi kebijakan yang mampu memanfaatkan potensi profil demografi dan kemajuan teknologi guna mewujudkan visi transformasi ekonomi Indonesia menjadi negara maju.
Penyelenggaraan AIFED tahun ini merupakan yang Ke-8 sejak pertama kali diadakan tahun 2011. AIFED selalu menghadirkan narasumber terkemuka dari berbagai institusi internasional dengan berbagai latar belakang akademisi dan kepakaran.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel