Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Muamalat Perluas Jaringan Bisnis ke Semarang

PT Bank Muamalat Indonesia Tbk.menggelar kampanye gerakan #AyoHijrah dan memperluas jaringan bisnis di kota Semarang.

Bisnis.com, JAKARTA - PT Bank Muamalat Indonesia Tbk.menggelar kampanye gerakan #AyoHijrah dan memperluas jaringan bisnis di kota Semarang.

Selain itu, sekaligus juga dilakukan MoU dengan RS Roemani Muhammadiyah Semarang terkait pengelolaan keuangan dan dengan Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) mengenai solusi masjid Muamalat.

Chief Executive Officer (CEO) Bank Muamalat Achmad K. Permana mengatakan, Semarang punya posisi yang strategis karena merupakan penghubung bagi daerah berbasis Islam  yang ada di sekitarnya. Ditambah lagi, Semarang punya potensi besar dalam hal penghimpunan dana.

“Semarang merupakan hub untuk kota-kota santri seperti Pati, Rembang, Jepara dan Kudus. Kami juga melihat prospek bisnis yang besar dari bisnis haji dan umrah di daerah pesisir utara Pulau Jawa dengan Semarang sebagai pusatnya,” katanya dalam siaran persnya.

Sebagai informasi, Jawa Tengah menduduki peringkat ketiga sebagai daerah dengan kuota haji reguler tahun 2018 sebanyak 30.225 orang. Pada tahun ini kuota haji Republik Indonesia ditetapkan sebanyak 221.000 orang, terdiri atas kuota haji reguler sebanyak 204.000 orang dan kuota haji khusus 17.000 orang.

Terkait dengan upaya untuk memakmurkan masjid, bulan Oktober lalu Bank Muamalat menggelar pelatihan manajemen masjid  yang melibatkan 334 masjid di Semarang. Bank Muamalat juga memfasilitasi keanggotaan BPJS Ketenagakerjaan bagi marbot masjid dengan membayarkan preminya selama satu tahun penuh.

Bersamaan dengan pelatihan ini, Bank Muamalat juga menginisiasi pembentukan Unit Pengumpul Zakat (UPZ) guna memberikan payung hukum kepada masjid dalam pengumpulan zakat. Program ini telah mendapatkan penghargaan sebagai The Best  Indonesia’s Corporate Social Inisiative Award 2018 kategori Social Marketing & CRM dari Majalah MIX Marcomm bulan Agustus 2018 lalu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper