JAKARTA: Qatar National Bank (QNB) menguasai 69,59% saham PT Bank Kesawan Tbk melalui penawaran saham terbatas. Jumlah ini turun dari rencana QNB yang semula berniat menguasai 82,41% saham Bank Kesawan.
Sedangkan kepemilikan PT Adhi Tirta Mustika yang semula sebesar 51,23% merosot menjadi 9,01%. Sisanya dimiliki oleh insitusi lain serta publik sebesar 21,4%.
Bosowa Corporation Group telah memutuskan untuk mempertahankan kepemilihan saham pada level 15%-20% di Bank Kesawan. Kelompok usaha itu menyiapkan dana sekitar Rp100 miliar guna mengambil haknya agar tidak terdilusi dalam penawaran saham terbatas (rights issue).
Direktur Utama Bank Kesawan Gatot Siswoyo mengungkapkan perseroan meraup dana senilai Rp733,81 miliar dari rights issue sehingga rasio kecukupan modalnya melonjak menjadi 61,91% dari posisi pada akhir Desember 2010 sebesar 11,43%.
Dia mengatakan dengan masuknya dana rights issue tersebut, modal disetor perseroan menjadi sekitar Rp890 miliar (unaudited) meningkat dari sebelumnya Rp154 miliar pada akhir Desember tahun lalu.
Hal ini akan memberi keleluasaan manajemen dalam melakukan ekspansi usaha ke depan, ujarnya hari ini.
Dia menuturkan Arqaam Capital bertindak menjadi penasihat keuangan dalam transaksi ini. Arqaam Capital merupakan lembaga penasehat keuangan dalam kegiatan investasi lintas regional, termasuk menawarkan produk internasional dan regional ke kawasan Timur Tengah.
QNB memiliki jaringan distribusi terbesar di Qatar, yaitu 44 kantor cabang (termasuk 3 mobile branch), ditambah 12 kantor berbasis Islamic banking yang dioperasionalkan oleh QNB Al Islami, serta didukung dengan lebih dari 160 jaringan ATM.
Saat ini, QNB hadir di 23 negara, antara lain London, Paris, Yemen, Oman, Kuwait dan Singapura serta kantor perwakilan di Iran dan Libya.
Saat ini, Bank Kesawan memiliki 36 kantor cabang yang tersebar di Indonesia, dengan total aset sebesar Rp. 2.5 T dan CAR 11,43% pada akhir Desember 2010 (unaudited).
Harga saham Bank Kesawanhari iniditutup stagnan di level Rp690 dibandingkan dengan hari sebelumnya yang menjadikan berkapitalisasi pasar sebesar Rp2,45 triliun.
Direktur Bosowa Corporation Sadikin Aksamenyatakan tetap mempertahankan kepemilikan saham di Bank Kesawan sekitar 15%-16%. Menurut dia, perseroan bahkan berambisi untuk menaikkan kepemilikan saham hingga 20%.
Saham kami pada Adhi Tirta sebesar 9,01%, selain itu masuk pada persentasi saham publik dan instisusi itu. Kami ingin meningkatkan hingga 20% kedepan, ujarnya.
Bosowa semula memiliki saham Bank Kesawan melalui Malomo Transportindo sebesar 18,37%. Perusahaan milik Aksa Mahmud itu mengalokasikan dana hingga Rp100 miliar untuk mempertahankan kepemilikannya pada bank tersebut setelah QNB siap menyuntikan dana hingga Rp Rp700 miliar.(api)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
