SURABAYA: PT Bank Negara Indonesia Tbk kantor wilayah Surabaya menargetkan porsi dana murah mencapai 64% pada 2011 dengan total himpunan dana pihak ketiga naik 15% menjadi Rp21,28 triliun.Pemimpin kantor BNI wilayah Surabaya, Sukarno mengatakan per Juni 2011 porsi dana murah (tabungan dan giro) BNI Jawa Timur sudah mencapai angka perbaikan, yakni 64% dari angka total Rp18,6 triliun. Sementara pada akhir 2010 hanya mencapai Rp17,9 triliun, katanya saat ditemui dikantornya, hari ini.Pada semester I/2011, kata Sukarno, masih banyak nasabah menginginkan dana dengan bunga yang sangat tinggi. Porsi dana murah pada awal 2011 mengalami fluktuasi, bahkan sempat hanya mencapai 60%. Tingginya dana murah, dipastikan perusahaan dapat menekan biaya dan menaikkan bargain pada lendingrate.Sementara pada kredit, lanjut Sukarno, ditargetkan naik 20%-23% pada semester II/2011. Per Juni 2011, tercatat kredit pada korporasi di Jawa timur mencapai Rp4,5 triliun dan Rp5,5 triliun pada usaha skala besar. Sementara pada skala kecil sudah mencapai Rp4 triliun.Porsi kredit terbesar usaha besar dan skala menengah masih pada industry pengolahan, manufakturserta hotel dan restoran.Pada 2011, BNI juga menargetkan dana sebanyak Rp4 miliar yang berasal dari program kemitraan bina lingkungan tersalurkan. Per Juni 2011, perusahaan sudah menyalurkan sediitnya Rp1,7 miliar untuk renovasi sekolah, donor darah, pemberian beasiswa.Serta Rp300 juta untuk acara sosial lainnya yang dilansir pada awal pekan Juli 2011, tambahnya. (faa)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru