Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

 

JAKARTA: PT Bank Jawa Barat dan Banten (BJB) Tbk memimpin sindikasi kredit investasi senilai Rp150 miliar dengan bunga 12,5% kepada  PT Global Land Development Tbk.
 
Sindikasi tersebut turut melibatkan PT Bank Pembangunan Daerah (BPD) Sumatera Utara dan PT BPD Papua dengan nilai kredit masing-masing senilai Rp50 miliar dengan jangka waktu 10 tahun.
 
Direktur Utama BJB Bien Subintoro mengungkapkan penyaluran kredit sindikasi tersebut sejalan dengan rencana Bank Jawa Barat dan Banten (BJB) untuk meningkatkan porsi kredit komersial dan korporasi hingga mencapai 50% dari keseluruhan penyaluran kredit perseroan.
 
"Di BJB, mayoritas masih kredit konsumer sebesar 60%-70%. Ke depan komersial makin banyak, contohnya infrastruktur, ini kan berkembang dengan pesat. Ke depannya makin turun porsi konsumer, menuju 50:50. Dialihkan ke komersial dan mikro," ujarnya usai penandatanganan kredit sindikasi tersebut hari ini.
 
Termasuk pembiayaan tersebut, dia mengaku telah menyalurkan kredit sindikasi sekitar Rp 5 triliun ke beberapa bidang, di antaranya infrastruktur sebanyak 60%-70%, sisanya pembiayaan ke pembangkit listrik, jalan tol, dan industri.
 
Menurutnya, BJB berencana menyalurkan lebih banyak kredit sindikasi dan menjadi pemimpin di lebih banyak kredit sindikasi tersebut. Pembiayaan tersebut rencananya akan lebih banyak disalurkan untuk pembangunan infrastruktur.
 
Selanjutnya, tambah Bien, hingga akhir tahun ini BJB juga telah menyiapkan dana kredit sindikasi sebesar Rp800 miliar-Rp1 triliun yang akan disalurkan kepada 3 perusahaan bidang infrastruktur, terutama jalan tol dan pembangkit listrik. (sut)
 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : M. Munir Haikal
Editor : Sutarno

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper