Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

AKUISISI DANAMON: Ultimate Shareholder baru butuh persetujuan BI

JAKARTA: Bank Indonesia mengingatkan perubahan pemegang saham pengendali di PT Bank Danamon Indonesia Tbk harus mendapat persetujuan dari bank sentral.Terkait dengan transaksi akuisisi Bank Danamon yang melibatkan pihak terafiliasi  Kepala Biro

JAKARTA: Bank Indonesia mengingatkan perubahan pemegang saham pengendali di PT Bank Danamon Indonesia Tbk harus mendapat persetujuan dari bank sentral.Terkait dengan transaksi akuisisi Bank Danamon yang melibatkan pihak terafiliasi  Kepala Biro Humas BI Difi Ahmad Djohansyah mengatakan  bank sentral belum menentukan sikap karena masih menunggu laporan terkait transaksi akuisisi Bank Danamon."Selama berpengaruh kepada saham pengendali ya harus disetujui oleh BI," ujarnya kepada Bisnis, sore ini, 2 April 2012.Manajemen Bank Danamon telah mengajukan permintaan kepada PT Bursa Efek Indonesia supaya mulai hari ini perdagangan sahamnya dihentikan sementara karena  saham perseroan yang dimiliki oleh  Asia Financial (Indonesia) Pte. Ltd. sedang dalam proses diakuisisi  oleh DBS Group Holding.DBS  telah mengajukan penawaran untuk membeli 67,37% saham Bank Danamon  senilai US$7,2 miliar yang dimiliki oleh Asia  Financial. Asia Financial saat ini dimiliki oleh Fullerton Financial Holding. Selanjutnya. Fullerton saat ini dimiliki oleh Temasek Holding. Selain itu, Temasek juga memiliki 29% saham di DBS. (faa) 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : News Editor
Editor : Dara Aziliya
Sumber : M. Munir Haikal

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper