Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

UNTUNG BELIUNG BRI: Kanwil Malang bidik dana publik Rp19 triliun

MALANG: Bank BRI Kanwil Malang membidik penghimpunan dana pihak ke tiga (DPK) mencapai Rp19 triliun pada 2012 yang terutama disumbang penghimpunan dana murah, yakni tabungan dan giro.Pemimpin Wilayah BRI Malang Achmad Chairul Ganie, mengatakan sampai

MALANG: Bank BRI Kanwil Malang membidik penghimpunan dana pihak ke tiga (DPK) mencapai Rp19 triliun pada 2012 yang terutama disumbang penghimpunan dana murah, yakni tabungan dan giro.Pemimpin Wilayah BRI Malang Achmad Chairul Ganie, mengatakan sampai dengan Maret 2012 penghimpunan DPK BRI Wilayah Malang mencapai Rp16 triliun.“Proporsi penerimaan dana murah, tabungan dan giro, mencapai 68%-72%, sisanya deposito,” kata Achmad Chairul Ganie di sela-sela launching Untung Beliung Britama VII 2012 di Malang, hari ini.Target Britama dan Simpedes, kata dia, sebesar Rp11 triliun. Sumbangan giro relatif kecil karena dananya bersifat mobil. Proporsi pertumbuhan DPK 2012, kata dia, mencapai 25%-30%.Dampak program program Beliung Britama pada peningkatan DPK, yakni tabungan, kata dia, sangat signifikan. Pertumbuhan dari ke tahun sangat signifikan.Dia mencontohkan penghimpunan Tabungan Britama. Pada 2009, dana yang berhasil lewat produk tersebut mencapai Rp2,2 triliun, sedangkan 2010 mencapai Rp2,7 triliun, dan 2011 meningkat menjadi Rp3,1 triliun.Sedangkan penghimpunan Tabungan Britama pasda 2012 mencapai Rp870 miliar. Dengan demikian, maka target outstanding Tabungan Britama sampai akhir 2012 mencapai Rp3,970 triliun. Jumlah rekening Tabungan Britama ditargetkan bertambah 45.000 rekening.Lewat program tersebut, penghimbunan dana tabungan bisa dipacu lewat undinanmberhadiah, mulai grand prize empat unit Range Rover Sport, super prize,  empat unit Range Rover Evoque, main prize, 48 Toyota Alphard, regular prize 1, 200 logam mulia @200 gram, dan regular prize 2, berupa 1.000 logam mulia @50 gram.Di BRI Cabang Martadanita, kata Pemimpin Cabangnya Agus Irwanto, pada 2012 target penghimpunan DPK dipatok Rp1,8 triliun, sedangkan sampai akhir Maret mencapai Rp1,3 triliun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : News Editor
Editor : Dara Aziliya
Sumber : Choirul Anam

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper