Unit Usaha Syariah Spin Off Tahun Depan

Bisnis.com, JAKARTA--Direksi PT Bank Tabungan Negara Tbk (BTN) memproyeksikan unit usaha syariah perseroan akan spin off pada tahun depan.

Pasalnya, Direktur BTN Mansyur Syamsuri Nasution menyebutkan kinerja unit usaha syariah perseroan pada kuartal III/2013 tumbuh cukup signifikan.

Lebih lanjut, Mansyur memaparkan, pertumbuhan aset unit syariah mencapai 43,98% menjadi Rp8,85 triliun, dibandingkan dengan aset pada kuartal III/2012 yakni Rp6,15 triliun.

Untuk pembiayaan, tumbuh 39,85% menjadi Rp7,44 triliun dibandingkan dengan per September 2012 yakni Rp5,32 triliun.

Sementara itu, untuk penghimpunan dana pihak ketiga (DPK), tercatat pertumbuha 52,41% menjadi Rp6,65 triliun dari Rp4,36 triliun pada kuartal III/2012.

"Perkembangan unit syariah sangat meyakinkan. Laba tumbuh signifikan yakni 56,41% menjadi Rp150 miliar ari kuartal III/2012 yakni Rp96 miliar," ucap Mansyur, Senin (228/10/2013).

Meski demikian, Direktur Utama BTN Maryono menyebutkan masih mempertimbangkan aspek lain, tak hanya pertumbuhan kinerja unit syariah, seperti kondisi perekonomian dan dampak bagi induk usaha.

"Saat ini konsultan kami sedang mengkaji beberapa pertimbangan tersebut. Kami memang masih sesuai rencana spin off pada 2014, tapi kepastian bergantung pada rekomendasi hasil kajian," pungkas Maryono.

Pada kuartal III/2013, laba bersih BTN tumbuh tipis yakni 3,6% menjadi Rp1,057 triliun dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun lalu Rp1,02 triliun.  (ra)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel