Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

BANK BUKU 3: ROA Paling Rendah, Profitabilitas Lebih Tertekan

Return on Asset (ROA) bank-bank yang masuk kategori BUKU 3 tercatat paling rendah dibandingkan dengan bank-bank pada kelompok bank lainnya
 Ilustrasi/Bisnis.com
Ilustrasi/Bisnis.com

Bisnis.com, JAKARTA – Return on Asset (ROA) bank-bank yang masuk kategori BUKU 3 tercatat paling rendah dibandingkan dengan kelompok bank lainnya.

Menurut data Otoritas Jasa Keuangan (OJK) pada 21 Mei 2014, ROA bank BUKU 3 tercatat sebesar 1,93%, sedangkan ROA pada bank-bank BUKU 1, BUKU 2, dan BUKU 4 masing-masing adalah sebesar 2,44%, 3,01%, dan 3,89%.

Endang Kussulanjari, Deputi Komisioner Bidang Pengawasan Perbankan II OJK, mengatakan rasio tersebut menunjukkan bahwa tingkat profitabilitas bank-bank di BUKU 3 lebih tertekan dibandingkan dengan bank-bank dari kelompok lainnya.

Hal tersebut terjadi karena bank-bank BUKU 3 paling mengalami dampak kenaikan suku bunga simpanan. “Bunga simpanan naik tapi belum langsung dapat disesuaikan dengan peningkatan bunga kredit,” katanya, Jumat (30/5/2014).

Menurut Endang, bank-bank asing yang masuk ke dalam kategori BUKU 3 mengalami tekanan paling besar, mengingat kelompok bank itu terpaksa menaikkan bunga simpanan, tetapi tidak bisa menaikkan bunga kredit akibat persaingan yang ketat di kelompok bank-bank ini.

ROA dapat semakin tergerus jika suku bunga acuan Bank Indonesia (BI Rate) naik lagi karena akan mengerek bunga simpanan yang berakibat pada kenaikan biaya dana.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Nurbaiti

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper