Bisnis.com, MANADO— PT Asuransi Jiwasraya (Persero) Regional Manado ke depan akan fokus memperbesar portofolio premi berkala untuk menggenjot target pendapatan premi.
Paulus H.B. Lowing, Kepala Bagian Operasional Asuransi Jiwasraya Manado, mengatakan hal itu disebabkan dana produk asuransi jiwa dengan premi tunggal cenderung untuk jangka pendek, sedangkan premi berkala lebih berorientasi pada jangka panjang.
“Seperti kondisi nasional, Jiwasraya Manado juga masih mayoritas premi tunggal yang mencapai 80%,” ujarnya.
Secara nasional, perseroan berencana meningkatkan produk asuransi premi berkala dengan porsi 60% karena hingga sejauh ini premi tunggal masih mendominasi untuk kontribusi pendapatan perusahaan asuransi plat merah itu.
Dia menuturkan pertumbuhan asuransi di empat provinsi tersebut hampir merata setelah pada tahun sebelumnya Palu bertumbuh pesat.
Seperti diketahui, sebelumnya Jiwasraya Manado menargetkan pendapatan premi sebesar Rp322 miliar pada tahun ini atau tumbuh sebesar 10% dari target pendapatan premi tahun lalu sebesar Rp293 miliar.
Namun, akhirnya perseroan merevisi target pendapatan premi tahun ini dari rencana semula Rp322 miliar menjadi Rp309,06 miliar, karena kekurangan personel dan minimnya pemahaman masyarakat terhadap produk asuransi.
Pada tahun lalu, kinerja pendapatan premi Jiwasraya Manado juga meleset dari target. Perusahaan asuransi pelat merah itu hanya mampu mencapai Rp122,6 miliar atau mencapai 42% dari target yang dipatok sebesar Rp293 miliar.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
