Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Lagi, Jokowi Tunjuk Kader PDIP Jadi Komisaris Bank BUMN

Presiden Joko Widodo selaku pemegang saham mayoritas PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. mengangkat kader PDI Perjuangan Pataniari Siahaan sebagai komisaris BNI periode 2015-2020.
BNI/Jibi
BNI/Jibi

Bisnis.com, JAKARTA - Presiden Joko Widodo selaku pemegang saham mayoritas PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. mengangkat kader PDI Perjuangan Pataniari Siahaan sebagai komisaris BNI periode 2015-2020.

Pengangkatan Pataniari dilakukan dalam rapat umum pemegang saham (RUPS) tahunan yang digelar hari ini, Selasa (17/3/2015). Sehari sebelumnya, kader PDI Perjuangan Cahya Dewi Rembulan juga diangkat sebagai komisaris PT Bank Mandiri (Persero) Tbk.

Pataniari adalah anggota DPR RI Periode 2004-2009 PDI Perjuangan dari daerah pemilihan Lampung 2. Saat itu, dia berada di Komisi III DPR Fraksi PDI Perjuangan.

Pria kelahiran Balige, 30 Juli 1946 ini tercatat bekerja sebagai konsultan. Saat mencalonkan diri sebagai anggota DPR pada 2004, dia menempati nomor urut I Dapil 2 Lampung dengan perolehan suara 32.438.

Alumnus Fakultas Teknik Sipil Universitas Trisakti pada 1966-1982 ini sebelumnya pernah menjabat sebagai wakil ketua badan legislasi DPR. Dia juga pernah menjadi anggota DPR RI dari daerah pemilihan Riau pada 199-2004.

Pada 2014 lalu, dosen hukum Universitas Trisakti ini juga mencalonkan diri sebagai anggota DPR dari PDI Perjuangan. Dia maju dari Dapil Banten 1 dengan nomor urut 1.

Pataniari dikukuhkan sebagai komisaris BNI bersama dengan Rizal Ramli sebagai Komisaris Utama, Pradjoto sebagai Wakil Komisaris Utama, Anny Ratnawati sebagai Komisaris Independen, Jos Luhukay sebagai Komisaris Independen, Zulkifli Zaini sebagai Komisaris Independen, Revrisond Basywir sebagai Komisaris, Daniel T Sparingga sebagai Komisaris, dan Ki Agus Badaruddin sebagai Komisaris.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Sukirno

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper