Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

OJK Optimistis Tahun Ini Pangsa Pasar Bank Syariah Tembus 5%

Otoritas Jasa Keuangan (OJK) manargetkan porsi aset industri perbankan syariah bisa mencapai 5% dari total aset perbankan konvensional.nn
Total pembiayaan industri perbankan syariah mencapai Rp259,14 triliun atau tumbuh 11,84% secara year on year. /Bisnis.com
Total pembiayaan industri perbankan syariah mencapai Rp259,14 triliun atau tumbuh 11,84% secara year on year. /Bisnis.com

Bisnis.com, JAKARTA - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) manargetkan porsi aset industri perbankan syariah bisa mencapai 5% dari total aset perbankan konvensional.

Deputi Komisioner Pengawasan Perbankan OJK Mulya Siregar mengungkapkan industri perbankan syariah bakal bisa mengejar porsi aset 5% dari bank-bank konvensional. "Target tahun ini, bisa mencapai 5% dari aset bank konvensional," ucapnya, Senin (2/6/2015).

Berdasarkan Statistik Perbankan Indonesia (SPI) yang dirilis Otoritas Jasa Keuangan (OJK), aset industri perbankan syariah hingga Maret 2015 mencapai  Rp268,35 triliun, atau memiliki market share 4,64% dari total aset  industri perbankan konvensional senilai Rp5.783 triliun.

Sementara itu, total pembiayaan industri perbankan syariah mencapai Rp259,14 triliun atau tumbuh 11,84% secara year on year.

Sedangkan dana pihak ketiga yang berhasil dihimpun mencapai Rp230,06 triliun hingga Maret 2015. Dana-dana tersebut dihimpun dari kantor perbankan syariah, hingga Maret 2015 mencapai 2.463 unit kantor, atau berkurang 95 kantor.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper