Bisnis.com, MANADO—PT Bank Nationalnobu Tbk (NobuBank) Wilayah Indonesia Timur meningkatkan kontribusi pasar di luar perusahaan sesama Lippo Group.
“Kami ingin lebih terbuka, jangan cuma garap sesama grup. Kami harus grab pasar lain,” ungkap Kepala PT Nobu Bank Wilayah Indonesia Timur Stanly, Selasa (21/6).
Ekspansi bisnis Lippo Group di Sulawesi Utara terbilang tidak sedikit, mulai dari sektor properti, kesehatan, retail, hingga pendidikan menjadi captive market bagi Nobu Bank Wilayah Indonesia Timur untuk ikut meningkatkan kinerja.
Stanly mengatakan dengan besarnya investasi Lippo Group di Bumi Nyiur Melambai, menjadi faktor mengapa lokasi kantor perwakilan Nobu Bank di Kawasan Timur Indonesia berada di Manado.
Tidak hanya itu, kontribusi Kantor Cabang Manado, mencapai 50% dari total kinerja di KTI. “Secara nasional, kinerja Manado juga masuk 10 besar.
Maka dari itu, kontribusi pasar sesama grup akan menjadi bonus saja, lainnya kami fokus kembangkan dari luar,” ujarnya.
Salah satu langkah untuk meningkatkan kinerja ialah dengan memperkuat kinerja komposisi dana murah dalam dana pihak ketiga untuk dapat menekan biaya dana atau cost of fund.
Menurutnya, saat ini porsi tabungan dan giro terus diperbesar dalam struktur DPK. Dengan mendapatkan CASA, dengan menekan biaya dana, pihaknya memiliki ruang yang lebar untuk menyalurkan kredit.
“Tabungan dan giro memungkinkan kami memiliki spread cukup lebar untuk kredit. Kami terus mengajak konsumen untuk mengurangi porsi deposito,” tuturnya
Bank Nobu Garap Pasar Umum
PT Bank Nationalnobu Tbk (NobuBank) Wilayah Indonesia Timur meningkatkan kontribusi pasar di luar perusahaan sesama Lippo Group.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Penulis : David Eka Issetiabudi
Editor : Rustam Agus
Topik
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.
Artikel Terkait
Berita Lainnya
Berita Terbaru

10 jam yang lalu
LPS: DPK Perbankan Masih Berpotensi Melambat hingga Akhir Tahun

13 jam yang lalu