Bisnis.com, JAKARTA – Astra Credit Companies menargetkan booking kendaraan Agustus tembus di atas Rp2 triliun.
Jodjana Jody, Presiden Direktur Astra Credit Companies (ACC), menuturkan estimasi ini lebih baik dari capaian Juli lalu. Pasalnya di bulan lalu pihaknya membukukan pembiayaan sebesar Rp2 triliun.
Jody mengatakan manajemen mendorong seluruh lini perusahaan untuk tumbuh. Pihaknya mengandalkan kinerja tim penjualan agar target bulanan perusahaan dapat direalisasikan.
"Kami lebih fokus booking biasa dan pameran hanya bantu dongkrak temporary khususnya untuk prospek," kata Jody di Jakarta, Selasa (30/8/2016).
Meski begitu, Jody mengakui dalam pameran otomotif yang baru diselenggarakan belum lama ini pihaknya mencatatkan rekor baru. ACC berhasil membukukan booking hingga 3.000 unit.
Tahun ini Astra Credit Companies (ACC) menargetkan perseroan yang berharap sepanjang tahun ini mampu merealisasikan penyaluran pembiayaan senilai Rp25 triliun.
Ezar Kumendong, Deputy Chief Sales Officer Astra Credit Companies (ACC), mengungkapkan target 2016 tersebut, bertumbuh sekitar 10% dibandingkan realisasi pembiayaan sepanjang 2015.
Pada paruh pertama 2016, ACC rata-rata mampu menyalurkan pembiayaan bagi sekitar 4.000-4.5000 kendaraan setiap bulannya. Menurut dia, pada periode itu ACC yang merupakan gabungan lima perusahaan pembiayaan di bawah Grup Astra itu mampu menguasai pangsa pasar pembiayaan kendaraan Daihatsu hingga 60% dan Toyota hingga 35%. Umumnya, kata dia, penyaluran kredit itu direalisasikan bagi pembelian mobil baru.
Perusahaan mengharapkan pada semester kedua tahun ini realisasi pembiayaan dapat lebih signifikan dengan ekspektasi penyaluran kredit bagi 5.000 kendaraan per bulan. Untuk itu ACC akan mendorong pemasaran mobil bekas atau used car.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
