Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Ekonom: September 2016, Inflasi Bisa 0,19%

Ekonom PT Bank Permata Josua Pardede memproyeksikan inflasi sepanjang September 2016 bisa menyentuh 0,19% (month on month) atau 3,04% (year on year).
Ilustrasi/hargababel.com
Ilustrasi/hargababel.com

Bisnis.com, JAKARTA--Ekonom PT Bank Permata Josua Pardede memproyeksikan inflasi sepanjang September 2016 bisa menyentuh 0,19% (month on month) atau 3,04% (year on year).

Dia mengatakan sepanjang September 2016 telah terjadi peningkatan harga pada beberapa komoditas pangan seperti beras yang naik 0,3% (mom), minyak goreng naik 1,7% (mom), dan cabai merah 17,6% (mom). Namun demikian, komoditas pangan seperti daging ayam, telur, dan gula mengalami penurunan.

Dia memperkirakan inflasi inti pada September 2016 mencapai 3,25% dari bulan sebelumnya yang tercatat 3,32%. Dia memproyeksikan hingga akhir tahun inflasi akan berada di kisaran 3% (yoy).

"Acaman La Nina yang dapat mempengaruhi produksi beberapa komoditas pangan dapat diimbangi dengan upaya pemerintah untuk merelaksasi impor," katanya, Minggu (2/10/2016).

Sebelumnya, pencapaian indeks harga konsumen pada Agustus 2016 tercatat mengalami deflasi 0,02% (month on month/mom) atau terendah dibandingkan Agustus lainnya sejak 2011 dinilai merupakan akibat masih lemahnya daya beli masyarakat.

Badan Pusat Statistik (BPS) juga mengumumkan inflasi tahunan Agustus 2016 2,79% (year on year/yoy) atau terendah sejak Desember 2009. Inflasi tahun kalender (year to date) sebesar 1,74% juga terendah sejak 2011.

Sementara itu, inflasi inti Agustus 2016 tercatat 0,36% atau tertinggi di sepanjang 2016. Namun, inflasi inti secara tahunan (yoy) sebesar 3,32% terendah sejak 2009.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Veronika Yasinta
Editor : Rustam Agus

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper