Bisnis.com, JAKARTA - PT Bank Nationalnobu Tbk. melaksanakan kick off kerja sama pemasaran reksa dana dengan PT Ciptadana Asset Management.
Dengan telah diperolehnya izin sebagai Agen Penjual Efek Reksa Dana (APERD) dan juga lisensi Wakil Perantara Pedagang Efek Reksa Dana (WAPERD) bagi para tenaga pemasarnya, maka Bank Nobu dapat memasarkan produk reksa dana bagi nasabahnya, yang pada tahap awal ini ditujukan bagi area Jabotabek dan Bandung serta nantinya akan dilanjutkan distribusinya hingga ke Indonesia Timur.
Suhaimin Johan, Direktur Utama Bank Nobu, mengatakan saat ini menjadi momentum yang baik bagi nasabah untuk mulai mendiversifikasikan penempatan dananya di perseroan.
"Tidak hanya pada produk simpanan, namun juga produk investasi seperti reksa dana yang memiliki potensi imbal hasil yang lebih tinggi sesuai dengan profil resiko dan jangka waktunya," katanya dalam keterangan resmi, Jumat (11/11/2016).
Produk dan layanan wealth management yang sudah tersedia dan dapat dinikmati oleh nasabah Bank Nobu antara lain adalah produk treasury (valuta asing, ORI, Surat Berharga Negara, dll), Rekening Dana Nasabah atau RDN, dan kini dilengkapi dengan produk-produk reksa dana.
Adapun produk yang ditawarkan bagi nasabah terdiri dari dua jenis, yang pertama adalah reksa dana, misalnya produk reksa dana pasar uang, pendapatan tetap atau saham dan lain-lain; dan yang kedua adalah produk kombinasi tabungan dengan reksa dana yang dapat dibeli secara reguler bulanan.
Suhaimin juga menuturkan salah satu pilar bisnis perseroan, yaitu mewujudkan Financial Supermarket Banking menjadi semakin komprehensif bagi nasabah.
Sementara itu, PT Ciptadana Asset Management adalah perusahaan pengelola keuangan yang telah mengelola dana nasabah dalam bentuk reksa dana sejak tahun 1991 melalui berbagai produk unggulannya hingga saat ini dan memiliki variasi produk yang cukup beragam yang sesuai bagi berbagai kebutuhan nasabah khususnya dalam perencanaan keuangan jangka panjang melalui produk reksa dana.
Paula Komarudin, Direktur Utama Ciptadana Asset Management mengatakan melalui kerjasama dengan Bank Nobu, penetrasi pasar dan distribusi produk, khususnya pada segmen retail, menjadi lebih luas karena dapat mengembangkan daerah pemasaran baru, terutama daerah-daerah di Indonesia Timur, di mana Bank Nobu telah memiliki jaringan kantor yang cukup luas.
"Kerja sama ini akan terus dibina dan dilanjutkan dengan produk-produk yang makin beragam di masa datang," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
