Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

KABAR GLOBAL 29 SEPTEMBER: Pasar Waspadai Reformasi Pajak Trump, Berkshire Untung dari Diskon Pajak

Sejumlah berita global mewarnai pemberitaan media nasional pada hari ini, Jumat (29/9/2017), di antaranya tentang sikap pasar finansial terhadap reformasi pajak Presiden Donald Trump serta perusahaan investasi milik Warren Buffett yang justru ketiban durian runtuh dari rencana pajak Trump.
Ilustrasi koneksi global/Istimewa
Ilustrasi koneksi global/Istimewa

Bisnis.com, JAKARTA – Sejumlah berita global mewarnai pemberitaan media nasional pada hari ini, Jumat (29/9/2017), di antaranya tentang sikap pasar finansial terhadap reformasi pajak Presiden Donald Trump serta perusahaan investasi milik Warren Buffett yang justru ketiban durian runtuh dari rencana pajak Trump.

Berikut rangkuman berita utama di sejumlah media nasional:

Trump Ajukan Beleid Baru. Presiden Amerika Serikat Donald Trump dan sejumlah petinggi Partai Republik mengumumkan rencana pajak yang telah lama ditunggu dan diprediksi dapat
mewakili kemenangan legislatif pada tahun ini. (Bisnis Indonesia)

Laju September Diprediksi Melambat. Aktivitas pabrik-pabrik di China kemungkinan masih akan mencatatkan ekspansi selama 14 bulan berturut-turut pada September seiring ledakan konstruksi sepanjang tahun dan tingginya harga yang menghasilkan keuntungan berlimpah. (Bisnis Indonesia)

Pasar Hati-hati Sikapi Reformasi Pajak Trump. Pasar finansial di Amerika Serikat (AS) berhati-hati untuk menyikapi rencana reformasi pajak yang diumumkan oleh Presiden Donald Trump pada Rabu (27/9) waktu setempat. Bila pasar saham rally pada hari diumumkannya rencana tersebut, di awal perdagangan Kamis (28/9) melemah karena eforia mereda. (Investor Daily) 

Toyota, Mazda, dan Denso Jalin Kongsi Bisnis Mobil Listrik. Toyota Motor Corporation, Denso Corporation, dan Mazda Motor Corp. menandatangani kesepakatan pengembangan teknologi dasar untuk kendaraan listrik. (Kontan)

Berkshire Untung dari Pemotongan Pajak. Perusahaan investasi milik Warren Buffett, yakni Berkshire Hathaway Inc. bakal mendapat durian runtuh dari rencana pemangkasan pajak korporasi oleh Pemerintah Amerika Serikat (AS). Jay Galb, analis dari Barclays menyebutkan, Berkshire menjadi perusahaan AS yang mendapatkan keuntungan terbesar dari rencana tersebut. (Kontan)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor : Fajar Sidik
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper