Bisnis.com, JAKARTA - Fluktuasi harga bitcoin yang sempat turun hingga harga US$10.776 pada Jumat (22/12/2017) membuktikan bitcoin sangat tidak aman untuk dijadikan sarana berinvestasi.
SIMAK : 3 Model Gaun Pengantin Meghan Markle
Direktur Eksekutif Departemen Kebijakan dan Pengawasan Sistem Pembayaran Bank Indonesia Enny Panggabean mengimbau untuk tidak berinvestasi di bitcoin.
"Value-nya naik turun seperti roller coaster, jika hari ini happy besok bisa nangis. Ini tidak ada unsur perlindungan konsumen," jelasnya beberapa hari yang lalu dalam konferensi pers Bank Indonesia.
Bitcoin turun drastis ke level US$10.766, sebelum akhirnya naik kembali US$14,303 pada Jumat (22/12/2017).
BACA : 15 Cara Mencegah Berat Badan Naik Saat Liburan
Baca Juga
Mengutip dari Bloomberg, bitcoin telah jatuh terguling sedalam 42% dalam empat hari terkahir, ini merupakan kemunduruan paling drastis sejak masa krisis 2013. Namun, hingga hari ini bitcoin masih diperjualbelikan di pasar, sama halnya seperti tiga minggu yang lalu.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel