Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Cukai Hasil Tembakau Dominasi Penerimaan Ditjen Bea Cukai

Bisnis.com, JAKARTA - Cukai hasil tembakau (CHT) masih mendominasi penerimaan cukai Direktorat Jenderal (Ditjen) Bea dan Cukai (DJBC).
Warga menjemur tembakau rajangan di lapangan Desa Ngadimulyo, Kedu, Temanggung, Jateng, Rabu (13/9)./ANTARA-Anis Efizudin
Warga menjemur tembakau rajangan di lapangan Desa Ngadimulyo, Kedu, Temanggung, Jateng, Rabu (13/9)./ANTARA-Anis Efizudin

Bisnis.com, JAKARTA - Cukai hasil tembakau (CHT) masih mendominasi penerimaan cukai Direktorat Jenderal (Ditjen) Bea dan Cukai (DJBC).

Berdasarkan data realisasi APBN pada kuartal I/2018, realisasi cukai hasil tembakau mencapai Rp6,95 triliun atau tumbuh 17,96% dibandingkan dengan tahun lalu.

Pertumbuhan penerimaan DJBC ini ditopang oleh efek kenaikan tarif, yang secara efektif tertimbang meningkat sepanjang kuartal I/2018 sebesar 11,68%.

Secara arus kas, pertumbuhan penerimaan CHT didorong oleh faktor pembayaran pelunasan maju pembelian pita cukai secara kredit yang selama Maret 2018 mencapai 11% dari total penerimaan CHT bulan Maret.

"Untuk penerimaan bea cukai, kami melihat perkembangan yang sangat positif," kata Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati melalui keterangan resminya, Senin (16/4/2018).

Adapun total penerimaan cukai DJBC hingga kuartal I/2018 senilai Rp8,05 triliun atau 5,18% dari target Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2018. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Edi Suwiknyo
Editor : Achmad Aris
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper