Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Obligasi Subordinasi BCA Ditawarkan dengan Kupon 7,5%-8,75%

Bisnis.com, JAKARTA PT Bank Central Asia Tbk. berencana menerbitkan surat utang dalam bentuk obligasi subordinasi (subdebt) sebanyak-banyaknya Rp500 miliar dalam tiga seri A, B, dan C dengan masing-masing alternatif tenor 7, 10, dan atau 12 tahun.
Kantor Pusat BCA/Bisnis
Kantor Pusat BCA/Bisnis

Bisnis.com, JAKARTA — PT Bank Central Asia Tbk. berencana menerbitkan surat utang dalam bentuk obligasi subordinasi (subdebt) sebanyak-banyaknya Rp500 miliar dalam tiga seri A, B, dan C dengan masing-masing alternatif tenor 7, 10, dan atau 12 tahun.

Untuk seri A, kupon yang ditawarkan berkisar antara 7,5%—8,25 %. Sedangkan untuk seri B dan C, kupon yang diberikan masing-masing sebesar 7,75%—8,5% dan 8%—8,75%.

Direktur BCA sekuritas Imelda Arismunandar mengatakan, target investor untuk obligasi subordinasi ini adalah nasabah ritel dan nasabah institusi. Tipe institusi yang ditargetkan sebagai investor adalah institusi nonbank.

"Tipe institusinya yang bisa membeli dana pensiun dan asuransi, karena bank tidak diizinkan. Tenor 7-10 tahun terlalu panjang buat mereka [nasabah]," katanya Selasa (15/5/2018).

Emisi obligasi subordinasi ini merupakan bagian dari recovery plan untuk memenuhi kewajiban bank sebagaimana diatur dalam Peraturan Otoritas Jasa keuangan (POJK) No.14/2017.

Imelda mengatakan, dalam aturan tersebut, BCA sebagai bank sistemik wajib mengeluarkan instrumen utang atau investasi yang memiliki karakteristik modal selambat-lambatnya pada akhir tahun ini.

"Ini pertama kalinya [BCA menerbitkan obligasi subordinasi], untuk pemenuhan recovery plan sebagai bank sistemik BCA wajib mengeluarkan instrumen utang paling lambat akhir 2018," tambahnya.

Sementara dari sisi likuiditas dan kondisi keuangan korporasi, sejatinya penambahan modal ini tidak diperlukan. Meski begitu, Wakil Presiden Direktur BCA Eugene Keith Galbraith mengatakan surat utang ini diharapkan tetap menjadi tambahan alternatif pilihan investasi bagi para investor dan nasabahnya.

"Penerbitan obligasi subordinasi ini akan menambah alternatif investasi dari instrumen-instrumen keuangan yang diterbitkan oleh BCA bagi para investor dan para nasabah BCA," katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper