Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

KPPU Mulai Awasi Ekonomi Digital

Berkembangnya pertumbuhan ekonomi ke arah digital membuat Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) merasa perlu untuk melakukan pengawasan di sektor tersebut.
Ilustrasi./JIBI-Dwi Prasetya
Ilustrasi./JIBI-Dwi Prasetya

Bisnis.com, MAKASSAR -- Berkembangnya pertumbuhan ekonomi ke arah digital membuat Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) merasa perlu untuk melakukan pengawasan di sektor tersebut. 

Ketua KPPU Kurnia Toha memaparkan sektor ekonomi digital akan menjadi fokus pengawasan KPPU di bawah pimpinannya. Apalagi, saat ini ekonomi digital sudah menjadi kepentingan umum.

"Pengawasan persaingan usaha di sektor ekonomi digital ini hampir sama dengan pengawasan persaingan usaha konvensional. Tujuannya untuk melindungi kepentingan umum," ungkapnya saat melakukan kunjungan ke kantor KPPU Makassar, Kamis (24/5/2018).

Meski belum menentukan bagaimana mekanisme pengawasan yang akan dilakukan, Kurnia menyatakan saat ini pihaknya telah melakukan pemantauan terhadap aktivitas di sektor ekonomi digital. Untuk itu, tim monitoring dan riset KPPU mulai dikerahkan.

Tak hanya itu, akademisi juga turut dilibatkan dalam pengkajian tentang pengawasan persaingan usaha di sektor ekonomi digital. Menurutnya, keterlibatan akademisi akan sangat membantu penentuan mekanisme pengawasan.

"Kami merancang pengawasan ekonomi digital ini karena sudah ada laporan tentang persaingan tidak sehat di dalamnya. Hanya saja belum bisa kami buka, kecuali ketika itu sudah jadi perkara. Kami juga masih mempelajari laporannya," beber Kurnia.

Meski akan merambah pengawasan persaingan usaha di sektor digital, KPPU akan tetap fokus dan memprioritaskan pengawasan persaingan usaha di sektor pangan selama Ramadan hingga Idulfitri. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper