Bisnis.com, JAKARTA -- Tokyo Century Corporation mengumumkan telah mengakuisisi sekitar 5% saham PT Bank Nationalnobu Tbk (Bank Nobu).
Berdasarkan siaran pers yang diterima Bisnis pada Rabu (30/5/2018), langkah ini memperkuat kehadiran Tokyo Century di Indonesia dan kemitraan strategisnya dengan Lippo Group.
Saham tersebut dibeli dari pemegang saham minoritas bank, yang telah menjadi investor sebelum perseroan melaksanakan IPO (initial public offering) di Bursa Efek Indonesia pada 2013 silam.
Selama 18 bulan terakhir harga saham bank yang dikendalikan oleh Lippo Group tersebut telah meningkat lebih dari dua kali lipat sejak perseroan mengumumkan strategi digital barunya.
Meski demikian belum ada informasi terkait harga pembelian saham yang dilakukan oleh perusahaan asal Jepang tersebut.
Sebagai informasi Tokyo Century adalah perusahaan jasa keuangan yang didirikan pada 1969 yang pemegang saham utamanya termasuk Mizuho Group dan Itochu Corporation.
Tokyo Century terdaftar di bursa saham Jepang dan telah menginvestasikan lebih dari US$ 150 juta di Indonesia selama 12 bulan terakhir.
Investasi ini memperkuat keberadaan strategis Tokyo Century di Asia Tenggara dan komitmennya untuk berinvestasi dalam industri-industri yang berorientasi pada pertumbuhan tinggi dan berorientasi pada masa depan.
Sebelumnya, Lippo Group dan Tokyo Century telah membentuk serangkaian kemitraan di Indonesia termasuk investasi di OVO, di mana Tokyo Century menginvestasikan sekitar US$ 120 juta.
Di dalam struktur kepemilikan saham Bank Nobu terdapat dua pemegang saham mayoritas yakni PT Kharisma Buana Nusantara dengan kepemilikan 22,53% saham dan OCBC Securities Pte Ltd Client A/C dengan kepemilikan 22,21% saham.
Sampai dengan kuartal I/2018 Bank Nobu membukukan laba bersih sebesar Rp12,9 miliar atau tumbuh 91,3% secara year on year.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
