Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

INDEKS SYARIAH: Jakarta Islamic Index Ditutup Menguat 2,22%

JII ditutup menguat 2,22% atau 13,98 poin ke level 643,84 di jeda siang, setelah dibuka menguat 1,15% atau 7,24 poin ke level 637,11. Adapun pada perdagangan Kamis (16/8), JII berakhir menguat 0,28 atau 1,76 di level 629,87.
Jakarta Islamic Index. /Bisnis.com
Jakarta Islamic Index. /Bisnis.com

Bisnis.com, JAKARTA – Indeks harga saham syariah, Jakarta Islamic Index (JII), ditutup menguat lebih dari 2% pada akhir perdagangan hari ini, Senin (20/8/2018).

JII ditutup menguat 2,22% atau 13,98 poin ke level 643,84 di jeda siang, setelah dibuka menguat 1,15% atau 7,24 poin ke level 637,11. Adapun pada perdagangan Kamis (16/8), JII berakhir menguat 0,28 atau 1,76 di level 629,87.

Sepanjang perdagangan pagi ini, JII bergerak di kisaran 636,60-648,03. Dari 30 saham syariah yang diperdagangkan, 27 saham di antaranya menguat, sedangkan 3 saham lainnya melemah.

Saham PT Astra International Tbk (ASII) yang menguat 4,23% menjadi penopang utama terhadap penguatan JII di sesi I, diikuti PT United Tractors Tbk. (UNTR) yang menguat 4,72%.

Sementara itu, indeks harga saham gabungan (IHSG) ditutup menguat 1,87% atau 108,39 poin di level 5.892,19, setelah dibuka rebound dengan penguatan 0,86% atau 49,74 poin di level 5.833,54 pagi tadi. Sepanjang perdagangan hari ini, IHSG bergerak pada level 5.833,54 – 5.919,33.

Adapun pada perdagangan terakhir pekan lalu, Kamis (16/8), IHSG ditutup di zona merah dengan pelemahan 0,56% atau 32,79 poin ke level 5.783,80.

Berdasarkan data Bloomberg, sebanyak 266 saham menguat, 130 saham melemah, dan 203 saham stagnan dari 599 saham yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia.

Sektor aneka industri yang menguat 3,56% memimpin penguatan seluruh sembilan sektor pada IHSG, diikuti sektor industri dasar yang menguat 2,69% dan sektor tambang yang naik 2,47%.

 

Saham-saham syariah yang menguat:

ASII

+4,23%

UNTR

+4,72%

INTP

+9,88%

TLKM

+1,19%

Saham-saham syariah yang melemah pagi ini:

TPIA

-2,43%

UNVR

-0,41%

ICBP

-0,58%

 

 

 Sumber: Bloomberg

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Rustam Agus
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper