Bisnis.com, JAKARTA - Yayasan Danamon Peduli meresmikan pasar percontohan sekaligus peluncuran Program Pasar Sejahtera di Pasar Rejowinangun Kota Magelang, Jawa Tengah.
Dalam kesempatan yang sama turut digelar Festival Pasar Rakyat Magelang 2018 bertajuk "Terus Kumandhang!" yang didukung sepenuhnya oleh Forum Komunitas Seni Budaya Magelang (FKSM) dan Pemerintah Kota Magelang.
Ketua Umum Yayasan Danamon Peduli Restu Pratiwi mengatakan pihaknya secara khusus mengambil peran sebagai mitra pemerintah dalam revitalisasi pasar rakyat dan fokus pada pengembangan pasar.
"Kami mendukung dikeluarkannya SNI 8152:2015 Pasar Rakyat oleh Badan Standardisasi Nasional dan mengimplementasikannya di program Pasar Sejahtera, sebagai upaya bersama dalam mewujudkan pasar rakyat yang siap berkompetisi dan tidak hanya mumpuni sebagai tonggak perekonomian, namun siap menjadi tonggak sosial, budaya dan pariwisata daerah,” ujarnya melalui siaran pers yang diterima Bisnis, Senin (27/8/2018).
Sejak 2010, Danamon Peduli menjalankan program Pasar Sejahtera dengan fokus pelaksanaan program pada revitalisasi fisik pasar dan revitalisasi non fisik, seperti peningkatan kapasitas kelembagaan, edukasi pemangku kepentingan tentang pasar dan promosi peran dan nilai.
Mulai 2015, pelaksanaan program Pasar Sejahtera mengacu pada SNI 8152:2015 Pasar Rakyat sehingga seluruh pasar percontohan di bawah binaan Danamon Peduli, serta diarahkan untuk menjadi pasar rakyat berstandar nasional Indonesia (SNI).
Saat ini, terdapat enam pasar percontohan Pasar Sejahtera yaitu Pasar Ibuh Payakumbuh, Pasar Rejowinangun Magelang, Pasar Bunder Sragen, Pasar Dasan Agung Mataram, Pasar Lambocca Bantaeng, dan Pasar Pandansari Balikpapan.
