Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Gempa Palu, Perusahaan Asuransi Diminta Jemput Bola

Bisnis.com, JAKARTA – Asosiasi Asuransi Umum Indonesia (AAUI) menginstruksikan anggotanya untuk menjemput bola menolong korban bencana gempa dan tsunami di Palu, Sulawesi Tengah.
Direktur Eksekutif Asosiasi Asuransi Umum Indonesia Dody AS Dalimunthe (kiri), menjawab pertanyaan didampingi Ketua Bidang Statistik, Riset, Analisa, TI dan Aktuaria Trinita Situmeang, saat konferensi pers di Jakarta, Senin (27/8/2018)./JIBI-Dwi Prasetya
Direktur Eksekutif Asosiasi Asuransi Umum Indonesia Dody AS Dalimunthe (kiri), menjawab pertanyaan didampingi Ketua Bidang Statistik, Riset, Analisa, TI dan Aktuaria Trinita Situmeang, saat konferensi pers di Jakarta, Senin (27/8/2018)./JIBI-Dwi Prasetya

Bisnis.com, JAKARTA – Asosiasi Asuransi Umum Indonesia (AAUI) menginstruksikan anggotanya untuk menjemput bola menolong korban bencana gempa dan tsunami di Palu, Sulawesi Tengah.

Direktur Eksekutif Asosiasi Asuransi Umum Indonesia (AUUI) Dody Ahmad Sudiyar Dalimunthe menerangkan bahwa saat ini proses penanganan klaim oleh asuransi penerbit polis sedang dilakukan sesuai dengan liability penanggung dan etika penanganan klaim. 

Adapun mengenai nilai kerugian yang pasti, AAUI mengaku belum mengantongi angka yang sesuai dengan laporan klaim dari semua perusahaan asuransi umum akibat angka klaim yang terus berubah. 

“Angkanya masih belum final dan akan terus berkembang dikarenakan tahap identifikasi dan verifikasi masih dalam proses,” kata Dody lewat siaran pers, Selasa (2/10/2018). 

Dody menambahkan, AAUI terus berkoordinasi dengan PT Reasuransi Maipark Indonesia yang melakukan kompilasi data laporan klaim dari perusahaan asuransi umum, yang mensesikan risiko gempa bumi ke Maipark. 

Berdasarkan database exposure risiko yang tercatat melalui sesi risiko gempa bumi di Maipark, eksposur risiko on risk diperkirakan sejumlah 753 unit bangunan atau kelompok bangunan, dengan nilai pertanggungan sekitar Rp2,29 triliun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Leo Dwi Jatmiko
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper