Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

BI Melihat Pertumbuhan Kuartal III Melambat

Bank Indonesia melihat pertumbuhan ekonomi Indonesia melambat pada kuartal III/2018 seiring dengan rendahnya net ekspor Indonesia.
BI melihat pertumbuhan ekonomi Indonesia melambat pada kuartal III/2018 seiring dengan rendahnya net ekspor./ILUSTRASI-ANTARA FOTO/Didik Suhartono
BI melihat pertumbuhan ekonomi Indonesia melambat pada kuartal III/2018 seiring dengan rendahnya net ekspor./ILUSTRASI-ANTARA FOTO/Didik Suhartono

Bisnis.com, JAKARTA - Bank Indonesia melihat pertumbuhan ekonomi Indonesia melambat pada kuartal III/2018 seiring dengan rendahnya net ekspor Indonesia.

Deputi Gubernur Senior Bank Indonesia (BI) Mirza Adityaswara mengungkapkan perkiraan bank sentral akan mencapai sekitar 5,1% atau lebih rendah dari kuartal sebelumnya.

Dia penurunan net ekspor terjadi di beberapa komoditas unggulan Indonesia, seperti pertanian dan pertambangan.

"Harga kelapa sawit dan batu bara Indonesia, dua komoditas andalan kita, harganya relatif melemah dan menekan ekspor," tegas Mirza, Selasa (23/10).

Kondisi ini, lanjutnya, diikuti dengan pertumbuhan impor yang relatif kuat seiring dengan kebutuhan pembangunan infrastruktur jangka panjang di dalam negeri. 

Pertumbuhan impor semakin dibebani dengan posisi Indonesia sebagai net importir minyak di tengah harganya yang melambung tinggi. 

Kendati demikian, bank sentral melihat konsumsi tetap baik didukung daya beli yang terjaga dan belanja terkait pemilu serta keyakinan konsumen yang tetap tinggi. 

"Investasi masih tumbuh cukup tinggi ditopang baik investasi bangunan, terkait proyek infrastruktur dan properti, maupun investasi nonbangunan," ujar Mirza.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Hadijah Alaydrus
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper