Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kantongi Kontrak Ekspor US$150 Juta, INKA Optimistis Kinerja 2019 Kinclong

PT Industri Kereta Api (Persero) optimistis kinerja perusahaan manufaktur perkeretapian itu kinclong pada tahun depan. Alasannya, perseroan telah mengantongi sejumlah kontrak ekspor untuk 2019.
 Direktur Utama PT INKA (Persero) Budi Noviantoro (kedua dari kiri), Wakil Pimpinan Redaksi Bisnis Indonesia Chamdan Purwoko (kiri), pengamat transportasi dari Masyarakat Transportasi Indonesia Djoko Setijowarno dan Kasubdit Lalulintas Kementerian Perhubungan Yudi Karyanto (kanan) saat acara Editors Day Bersama INKA bekerja sama dengan Bisnis Indonesia Perwakilan Palembang, di Hotel Excelton Palembang, Selasa (30/10)./Bisnis-Dinda Wulandari
Direktur Utama PT INKA (Persero) Budi Noviantoro (kedua dari kiri), Wakil Pimpinan Redaksi Bisnis Indonesia Chamdan Purwoko (kiri), pengamat transportasi dari Masyarakat Transportasi Indonesia Djoko Setijowarno dan Kasubdit Lalulintas Kementerian Perhubungan Yudi Karyanto (kanan) saat acara Editors Day Bersama INKA bekerja sama dengan Bisnis Indonesia Perwakilan Palembang, di Hotel Excelton Palembang, Selasa (30/10)./Bisnis-Dinda Wulandari

Bisnis.com, PALEMBANG – PT Industri Kereta Api (Persero) optimistis kinerja perusahaan manufaktur perkeretapian itu kinclong pada tahun depan. Alasannya, perseroan telah mengantongi sejumlah kontrak ekspor untuk 2019.
 
Direktur Utama INKA Budi Noviantoro mengatakan nilai kontrak ekspor yang sudah tercatat mencapai lebih dari US$150 juta atau sekitar Rp2,2 triliun.
 
“Kami sudah menjalin kontrak dengan beberapa negara, seperti Bangladesh, Srilanka, Thailand dan Malaysia untuk tahun depan,” ujarnya saat acara Editor’s Day Bersama INKA bekerja sama dengan Bisnis Indonesia Perwakilan Palembang, di Hotel Excelton Palembang, Sumatra Selatan (Sumsel), Selasa (30/10/2018).
 
Budi menerangkan pesanan pasar Asia tersebut terdiri dari berbagai produk mulai dari lokomotif, medium bus, flat wagon, hingga air conditioner (AC). Potensi pasar ekspor di Asia hingga Amerika Latin dinilai cukup tinggi untuk digarap oleh satu-satunya produsen rolling stocks  di Asia Tenggara tersebut.
 
“Masih ada beberapa negara yang potensial untuk jadi pasar kami, seperti Meksiko, Nigeria, Senegal dan Tanzania,” tuturnya.
 
Dengan memperluas pasar ekspor, perseroan meyakini kinerja perseroan dapat terdongkrak. INKA menargetkan pertumbuhan kinerja hingga dua digit selama lima tahun ke depan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Dinda Wulandari
Editor : Annisa Margrit

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper