Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

KABAR PASAR 10 DESEMBER: Laba Bank Terusik Beban Dana, Impor Beras 2019 Bisa Dikurangi

Berita tentang profitabilitas perbankan dan impor beras pada tahun depan menjadi sorotan media massa hari ini, Senin (10/12/2018).

Bisnis.com, JAKARTA – Berita tentang profitabilitas perbankan dan impor beras pada tahun depan menjadi sorotan media massa hari ini, Senin (10/12/2018).

Berikut rincian topik utama di sejumlah media nasional:               

Laba Bank Terusik Beban Dana. Kemampuan perbankan dalam mencetak profi tabilitas pada tahun depan bakal diuji seiring dengan peningkatan beban biaya dana yang menggerus margin, sementara kenaikan bunga kredit berisiko mendatangkan pembiayaan bermasalah. (Bisnis Indonesia)

Impor Beras 2019 Bisa Dikurangi. Impor beras pada 2019 diprediksi tidak akan melampaui 1 juta ton alias lebih rendah dibandingkan dengan tahun ini lantaran adanya potensi kenaikan produksi gabah nasional. (Bisnis Indonesia)

Bola Panas Pajak Digital. Pascal Saint-Amans menyapa panelis dan peserta International Taxation Conference 2018 melalui sambungan video dari kantornya di Paris, Prancis. Director of the Center for Tax Policy and Administration OECD itu batal hadir di Mumbai, India, tempat konferensi tersebut berlangsung selama 6-8 Desember 2018. (Bisnis Indonesia)

Realisasi Ekspor Rendah. Realisasi ekspor bijih nikel dan bauksit masih jauh dari total rekomendasi ekspor yang diberikan oleh pemerintah. Sejak awal 2017, pemerintah membuka keran ekspor dua jenis mineral mentah, yaitu bijih nikel dan bauksit. (Bisnis Indonesia)

BM Bahan Baku Tinggi Hambat Industri. Para pengusaha meminta pemerintah segera menurunkan bea masuk (BM) bahan baku yang masih tinggi, yang menghambat pertumbuhan industri nasional. (Investor Daily)

Pasang Kuda-Kuda Sikapi Sinyal Resesi Amerika. Pasar saham global kembali diselimuti sentimen negatif. Isu resesi yang mengintai ekonomi Amerika Serikat (AS) menumbangkan Wall Street akhir pekan lalu. (Kontan)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper