Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Transaksi Jenius Sudah Menjangkau ke 71 Negara

Mayoritas transaksi Jenius di 71 negara tersebut digunakan untuk memenuhi kebutuhan travelling.
Value Proposition and Product Head, Deputy Head of Digital Banking Bank BTPN Irwan Sutjipto Tisnabudi memberikan penjelasan tentang produk Jenius di Makassar, Sulawesi Selatan, Rabu (20/3/2019)./Bisnis-Paulus Tandi Bone
Value Proposition and Product Head, Deputy Head of Digital Banking Bank BTPN Irwan Sutjipto Tisnabudi memberikan penjelasan tentang produk Jenius di Makassar, Sulawesi Selatan, Rabu (20/3/2019)./Bisnis-Paulus Tandi Bone

Bisnis.com, JAKARTA — PT Bank BTPN Tbk. melalui produk digital Jenius mencatatkan penggunaan transaski di 71 negara dalam dua tahun terakhir ini.

Head of Digital Banking PT Bank Tabungan Pensiun Nasional Tbk. Irwan Sutjipto Tisnabudi mengatakan, keseluruhan transaksi itu digunakan dengan skema memotong dana rupiah yang ada dalam saldo Jenius nasabah.

Adapun, mayoritas transaksi di 71 negara tersebut digunakan untuk memenuhi kebutuhan travelling.

"Masyarakat kita saat ini memang sangat gemar melakukan travelling, bahkan bagi anak sekarang tidak memiliki mobil bukan menjadi masalah karena kebutuhan jalan-jalan menjadi lebih penting," katanya kepada Bisnis, Kamis (11/7/2019).

Irwan mengemukakan, untuk itu ke depan Jenius akan melakukan pengembangan layanan yang semakin memudahkan nasabah dalam melakukan travelling.

Sebelumnya, PT Bank BTPN Tbk. atau entitas hasil merger PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional Tbk. dan PT Bank Sumitomo Mitsui Indonesia (SMBCI) memang telah berkomitmen mengembangkan perbankan digital lewat optimalisasi layanan Jenius.

Direktur Utama Bank BTPN Ongki Wanadjati Dana mengatakan pasca merger dengan bank Jepang tersebut, peluang untuk ekspansi Jenius akan semakin besar.

“Karena kami punya visi untuk menjadi bank universal. Kekuatan kami khususnya di ritel banking adalah digital bankingnya, kami berkomitmen untuk terus mengembangkan itu,” katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper