Bisnis.com, JAKARTA – PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. terus mulai menghadirkan layanan laku pandai melalui agen BRILink hingga ke sekolah untuk menjaring nasabah dari segmen pelajar.
Kehadiran layanan BRILink di sekolah ini salah satunya terlihat dari program ‘Menabung Ya SimPel Aja’ yang diselenggarakan di SMPN 2 Tabanan, Bali, Kamis (10/10/2018). Pada kegiatan ini BRI bersinergi dengan sekolah untuk menghadirkan layanan BRILink di sekolah.
Menurut Corporate Secretary BRI Hari Purnomo, kehadiran layanan laku pandai di sekolah merupakan wujud perseroan menerapkan misi “One Student One Account” melalui Tabungan Simpanan Pelajar (SimPel/SimPel iB). Tabungan khusus pelajar ini memiliki fitur bebas biaya administrasi dan setoran terjangkau.
“Bank BRI mengharapkan kegiatan ini dapat diperluas ke seluruh sekolah di Indonesia sehingga dapat meningkatkan akses inklusi keuangan dan budaya menabung kepada generasi Z, dengan demikian Agen BRILink juga berfungsi sebagai sarana bagi pelajar untuk mengenal perbankan,” kata Hari dalam keterangan tertulis kepada wartawan.
Untuk bertransaksi, pelajar hanya perlu membawa buku tabungan ke sekolah dan langsung bisa menikmati layanan perbankan di Agen BRILink. BRI juga menyiapkan platform pembukaan rekening berbasis aplikasi yang akan dilekatkan kepada Agen BRILink, sehingga mereka bisa menjadi perpanjangan tangan petugas nasabah yang selama ini melayani pembukaan rekening di Unit Kerja BRI.
“Sampai dengan Agustus 2019, Bank BRI telah berhasil mengimplementasikan program SimPel dengan perolehan lebih dari 21 juta rekening dan total simpanan lebih dari Rp2 triliun,” ujarnya.
Baca Juga
Sebagai catatan, hingga Agustus 2019 jumlah agen BRILink telah mencapai 374.829 orang. Layanan laku pandai emiten BBRI ini mencatat nilai transaksi mencapai Rp390 triliun hingga Agustus 2019.
Hingga akhir tahun BRI menargetkan agen BRILink mencapai 402.000 orang. Adapun sepanjang tahun lalu nilai transaksi melalui BRILink mencapai Rp512 triliun.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
