Bisnis.com, JAKARTA — Komisi XI DPR menggelar rapat dengar pendapat dengan Otoritas Jasa Keuangan atau OJK, PT Asuransi Jiwasraya (Persero), dan Asuransi Jiwa Bersama atau AJB Bumiputera 1912.
Rapat tertutup tersebut berlangsung pada Kamis (7/11/2019) di Ruang Rapat Komisi XI DPR, Jakarta. Rapat berlangsung sejak pukul 10.00 WIB yang diawali oleh pertemuan OJK dengan Komisi XI.
Berdasarkan pantauan Bisnis.com, sekitar pukul 11.00 WIB pihak OJK yang terdiri dari Deputi Komisioner Pengawasan Industri Keuangan Non Bank (IKNB) II Moch Ihsanuddin, Direktur Pengawas Asuransi Ahmad Nasrullah, Direktur Hubungan Masyarakatnya Hari Tangguh Wibowo, Juru Bicara Sekar Putih, dan beberapa orang lainnya meninggalkan ruangan rapat.
Bisnis bertanya kepada setiap pihak OJK yang keluar dari ruangan rapat satu per satu untuk mengetahui pembahasan apa berlangsung selama satu jam dalam rapat. Pertama, Nasrullah langsung menunjukkan gestur mengunci mulut, dia enggan berkomentar.
"Tanya ke yang lain saja," ujar Nasrullah kepada Bisnis.com.
Selanjutnya, Hari dan Sekar yang keluar dari ruangan rapat bersamaan pun enggan memberikan tanggapan. Menurut mereka, rapat tersebut tertutup sehingga tidak ada yang perlu disampaikan terlebih dahulu.
Setelah itu, Ihsanuddin menyusul keluar dari ruangan rapat. Dia awalnya menjawab tidak tahu apa yang menjadi pembahasan dalam rapat tersebut, tetapi kemudian dia menjelaskan bahwa pihaknya tidak bisa memberikan tanggapan maupun penjelasan.
"Kalau [rapat] tertutup kan harus menghormati DPR. Belum ada perkembangan yang bisa disampaikan, ini kan tertutup," ujar Ihsanuddin kepada Bisnis.com.
Ihsanuddin menjelaskan bahwa Direktur Utama Jiwasraya Hexana Tri Sasongko dan Pelaksana Tugas Direktur Utama Bumiputera Dena Chaerudin menghadiri rapat selanjutnya antara Komisi XI DPR dengan kedua perseroan.
Adapun, ketika ditanya mengenai perkembangan pengawasan dan upaya penyelesaian masalah keuangan Jiwasraya dan Bumiputera, Ihsanuddin menolak berkomentar. "Tanya Pak Riswinandi [Kepala Eksekutif Pengawas IKNB OJK] saja," ujarnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
