Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Ini 3 Masalah Keuangan Generasi Muda menurut OCBC NISP

Berdasarkan Survei Indeks Literasi Keuangan Otoritas Jasa Keuangan (OJK), masyarakat Indonesia masih memiliki tingkat literasi keuangan yang rendah.
Nasabah melakukan transaksi melalui anjungan tunai mandiri PT Bank OCBC NISP Tbk di Jakarta./JIBI-Dedi Gunawan
Nasabah melakukan transaksi melalui anjungan tunai mandiri PT Bank OCBC NISP Tbk di Jakarta./JIBI-Dedi Gunawan

Bisnis.com, JAKARTA - PT Bank OCBC NISP Tbk. menyebutkan terdapat 3 permasalahan keuangan masyarakat muda Indonesia.

"Saat ini di masyarakat Indonesia adanya, 3 permasalahan keuangan yaitu pengetahuan, kebiasaan dan mindset," ujar Direktur Inovasi dan Strategi Bank OCBC NISP Ka Jit, dalam Virtual Press Conference Financial Fitness NYALA OCBC NISP, Senin (15/3/2021).

Berdasarkan Survei Indeks Literasi Keuangan Otoritas Jasa Keuangan (OJK), masyarakat Indonesia masih memiliki tingkat literasi keuangan yang rendah, dengan indeks literasi 38,03 persen dari total populasi. Dengan demikian ada tiga permasalahan finansial yang perlu dibenahi agar menjadikan masyarakat yang financially fit yaitu:

1. Pengetahuan

Pemahaman yang kurang terkait konsep dasar finansial menyebabkan banyak masyarakat mengambil keputusan finansial yang kurang tepat, misalnya investasi mengikuti tren tanpa punya pemahaman dasar, pemahaman kapan waktu yang tepat untuk mempersiapkan dana darurat, proteksi atau investasi.

2. Kebiasaaan

Kebisaaan manajemen finansial yang kurang tepat dan terbawa lifestyle kekinian, misalnya tergoda ajakan diskon, membeli barang yang tidak terlalu dibutuhkan dengan cara kredit.

3. Mindset

Mindset keuangan yang kurang tepat, misalnya perencanaan keuangan itu cuma buat orang kaya, karena biaya konsultasinya itu mahal atau perencanaan keuangan itu sulit, bahkan menganggap pendapatannya tidak bisa disisihkan untuk tabungan/investasi.

Adapun, dalam mendukung literasi keuangan, Bank OCBC NISP meluncurkan solusi Financial Fitness by NYALA OCBC NISP guna memberdayakan generasi muda Indonesia agar memiliki kondisi financially fit.

Program ini bertujuan untuk menggeser mindset dari getting rich menjadi getting fit, karena menjadi kaya (rich) itu relatif atau tidak bisa diukur, sedangkan menjadi seseorang yang memiliki kondisi financially fit itu ada pengukurannya, mulai dari tabungan, dana darurat, proteksi sampai dengan investasi.

Solusi Finansial Fitness ini lebih dari sekedar produk keuangan, ini merupakan solusi terintegrasi yang menghadirkan program pendampingan mulai dari Nyala Financial Fitness Squad, Komunitas Ruang meNYALA, platform edukasi www.ruangmenyala.com dan Ruang MeNYALA Financial Fitness Gym.

Ka Jit mengatakan OCBC NISP terus berinovasi untuk menghadirkan solusi literasi keuangan yang dapat diterima baik oleh generasi Indonesia.

"Di antaranya sejak 2019 lalu, kami berinovasi mengadakan festival finansial pertama di Indonesia, #TAYTBFest dan #SAVE20 by Nyala, yakni gerakan yang mengajak masyarakat menabung dan berinvestasi mulai dari Rp20 ribu," ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper