Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Laksono Ditunjuk Jadi CEO Baru PrismaLink

PT PrismaLink International (PrismaLink), salah satu perusahaan financial technology penyedia layanan payment gateway, menunjuk Laksono sebagai CEO baru. Laksono menggantikan Iljas Ridwan yang akan berperan sebagai komisaris.
Serah terima jabatan antara Iljas Ridwan kepada CEO PT PrismaLink International Laksono/Istimewa
Serah terima jabatan antara Iljas Ridwan kepada CEO PT PrismaLink International Laksono/Istimewa

Bisnis.com, JAKARTA - PT PrismaLink International (PrismaLink), salah satu perusahaan financial technology penyedia layanan payment gateway, menunjuk Laksono sebagai CEO baru. Laksono menggantikan Iljas Ridwan yang akan berperan sebagai komisaris. 

Iljas Ridwan mengatakan perubahan struktur kepemimpinan merupakan bentuk penyegaran organisasi dengan tenaga professional. Laksono dapat memimpin dan membawa perubahan yang baik bagi PrismaLink.

“Laksono adalah figur yang tepat untuk memimpin dan membawa PrismaLink menjadi payment gateway terbaik di Indonesia,” katanya dalam keterangan resmi, Selasa (31/8/2021). 

Sekadar catatan, Laksono bukan orang baru pada bidang financial technology karena telah berkarir selam lebih dari 24 tahun. 

Sebelumnya, Laksono menjabat sebagai Head of Electronic Banking,  Head of Funding Products & Marketing, dan Head of Funding Products & Customer Segmentation di Bank Central Asia (BCA), serta Head of Electronic Banking Group, Head of Card Business Group, dan  Head of IT Global Banking di Maybank Indonesia. 

“Saya berharap PrismaLink dapat semakin dikenal dan bisa menjadikan PrismaLink sebagai best in class payment gateway di Indonesia, sehingga semakin banyak lagi bank dan merchant yang akan bekerja sama dengan kami,” kata Laksono.

Dilansir laman Bank Indonesia, transaksi digital banking akan meningkat hingga 19 persen pada tahun 2021. Kegiatan online payment kini telah menjadi kebutuhan sehari-hari yang dapat dipermudah melalui layanan dari PrismaLink yang memiliki tagline Payment Made Simple.

Laksono optimistis masih ada peluang dan potensi untuk terus mengembangkan online payment khususnya pada periode pandemi Covid-19 di mana semakin banyak UMKM hingga perusahaan besar memanfaatkan platform online untuk melakukan transaksi. 

“Kami fokus untuk terus mengembangkan produk yang telah dimiliki dan melakukan  berbagai inovasi,” katanya. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Thomas Mola
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper