Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

BTPN Ungkap Strategi Hadapi Serbuan Bank Digital Anyar

Dalam informasi hasil public expose yang diselenggarakan pada 10 September 2021, manajemen BTPN mengatakan perseroan telah mengantisipasi hal ini sejak beberapa tahun sebelumnya.
Pejalan kaki melintas di dekat logo PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional Tbk. di Jakarta, Selasa (16/10/2018)./JIBI-Dedi Gunawan
Pejalan kaki melintas di dekat logo PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional Tbk. di Jakarta, Selasa (16/10/2018)./JIBI-Dedi Gunawan

Bisnis.com, JAKARTA - PT Bank BTPN Tbk. (BTPN) memaparkan strategi untuk menghadapi serbuan bank digital yang saat ini banyak bermunculan di Tanah Air.

Dalam informasi hasil public expose yang diselenggarakan pada 10 September 2021, manajemen BTPN mengatakan perseroan telah mengantisipasi hal ini sejak beberapa tahun sebelumnya.

"Kami mempunyai 4 strategi yang jelas untuk mengantisipasi hal tersebut," demikian penjelasan manajemen BTPN dalam paparan hasil public expose yang dikutip pada Selasa (14/9/2021).

Strategi pertama yaitu model bisnis yang kuat menuju profitabilitas, kedua terus menambah fitur dan layanan produk di dalam Jenius.

Ketiga, digitalisasi pada Jenius sehingga tidak hanya menjadi sekadar tabungan atau untuk bertransaksi tetapi menjadi super apps platfrom yang dapat memenuhi kebutuhan nasabah. Lalu, keempat, yaitu partisipasi di dalam market place ekosistem.

Selain itu, perseroan juga menyatakan bahwa BTPN adalah bank yang pertama kali merintis arsitektur bank digital, yaitu membuat bank tanpa memerlukan kantor cabang.

Selanjutnya, dengan kemampuan dan infrastruktur digital bank ketika membangun Jenius, perseroan melakukan langkah selanjutnya, yaitu mentransformasi BTPN dari branchless bank menjadi bank digital atau bank yang menggunakan sebanyak mungkin teknologi digital.

"Dengan demikian, kami tetap menjadi bank konvensional, tetapi menggunakan teknologi digital dan juga memiliki Jenius yang benjadi bank digital," lanjut manajemen BTPN.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper