Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Sequis Kantongi Pendapatan Premi Rp2,25 Triliun di Kuartal III/2021

PT Asuransi Jiwa Sequis Life (Sequis) mencatatkn kinerja positif hingga akhir kuartal III/2021.
Kantor Asuransi Sequis Life/sequis.co.id
Kantor Asuransi Sequis Life/sequis.co.id

Bisnis.com, JAKARTA -- PT Asuransi Jiwa Sequis Life (Sequis) membukukan total pendapatan premi senilai Rp2,25 triliun sampai dengan kuartal III/2021.

Sequis juga berhasil membukukan laba bersih senilai Rp449,44 miliar dan total aset mencapai Rp19,02 triliun sampai dengan 9 bulan pertama tahun ini.

Dari sisi indikator kesehatan keuangan perusahaan, rasio solvabilitas atau risk based capital (RBC) Sequis tercatat berada di level 520 persen, jauh di atas dari standar kecukupan modal yang ditetapkan oleh Otoritas Jasa Keuangan.

“Nilai kinerja Sequis yang positif ini menjadi kekuatan bagi agen Sequis untuk lebih aktif membantu masyarakat agar mereka segera mengamankan keuangan mereka dengan berasuransi. Apalagi, saat roda ekonomi nasional sudah mulai bergerak seiring dengan melandainya penyebaran virus berkat meluasnya program vaksinasi Covid-19 yang terus digalakkan pemerintah," ujar Director & Chief Agency Officer Sequis Franky Nayoan melalui siaran pers, Rabu (8/12/2021).

Sampai dengan kuartal III/2021, Sequis juga telah melakukan pembayaran klaim dan manfaat, termasuk klaim penebusan unit, sebesar Rp2,1 triliun. Sementara itu, sampai akhir November 2021, klaim kematian dan kesehatan terkait Covid-19 yang telah dibayarkan perusahaan telah mencapai lebih dari Rp372 miliar untuk lebih dari 14.000 kasus.

Lebih lanjut, Sequis baru saja meresmikan kantor pemasaran ke-4 di kota Medan, Sumatra Utara. Sequis telah memiliki 72 kantor pemasaran yang berlokasi di 28 kota di Indonesia. Pada akhir tahun ini, Sequis memperluas jangkauan pasar asuransinya sebagai langkah strategis untuk mencapai target 2021.

Dipilihnya Medan sebagai realisasi dari strategi memperluas jangkauan pasar karena kanal agensi Sequis di kota Medan telah terbukti kontribusinya dengan menyumbang lebih dari 29 persen FYAP (first year annualized premium) atau senilai Rp81,3 miliar pada kuartal III/2021 terhadap pencapaian target penjualan nasional perusahaan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper