Bisnis.com, JAKARTA -- PT Prudential Life Assurance (Prudential Indonesia) kembali berinovasi dengan menambah ragam pilihan dana investasi untuk produk asuransi unit-linknya, PRULink Capital Account.
Luskito Hambali, Chief Marketing & Communications Officer Prudential Indonesia mengatakan, dengan tambahan lima pilihan dana investasi baru, kini produk unit-link atau produk asuransi yang dikaitkan dengan investasi (PAYDI) tersebut secara total memiliki total 12 pilihan dana investasi.
“Seiring dengan pemulihan ekonomi, kami memahami bahwa masyarakat makin membutuhkan solusi tepat, guna membantu mereka untuk mulai membangun kondisi keuangan demi mewujudkan masa depan yang mapan, namun tetap terlindungi. Oleh karenanya, kami mengembangkan salah satu produk unggulan kami, PRULink Capital Account, dengan pilihan dana investasi baru yang lebih beragam untuk berbagai tujuan keuangan. Kini nasabah bisa mengelola dana mereka secara lebih strategis, sesuai profil risikonya, dengan tetap mendapatkan manfaat perlindungan jiwa di saat yang bersamaan,” ujar Luskito melalui siaran pers, Jumat (17/12/2021).
Prudential Indonesia melengkapi produk PRULink Capital Account dengan PRULink Rupiah Global Managed Income Fund. Pilihan terbaru ini merupakan dana investasi campuran global yang membuka akses nasabah untuk berinvestasi di perusahaan-perusahaan inovatif seperti e-commerce, teknologi informasi, artificial intelligence, dan fintech. Kelebihan utama dana investasi ini adalah kemampuannya memberikan potensi tambahan nilai investasi secara reguler.
Selain itu, beberapa dana investasi yang sebelumnya hanya tersedia di kanal bancassurance kini juga dapat dipilih oleh nasabah, seperti PRULink Rupiah Multi Assets Navigator Fund, dana investasi mata uang rupiah dengan jangka menengah dan panjang yang bertujuan mendapatkan potensi hasil investasi optimal melalui instrumen obligasi, saham, dan pasar uang di dalam dan luar negeri.
Terdapat pula tiga pilihan dana investasi lain dengan tingkat risiko investasi yang tinggi, namun dengan potensi return yang tinggi pula, yang akan mengelola dana pada portofolio yang bervariasi sesuai strategi masing-masing dana investasi, mulai dari saham, dan efek bersifat ekuitas lainnya, baik pada emiten yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia, maupun perusahaan yang tercatat di bursa efek di luar negeri.
Baca Juga
Pilihan dana investasi yang dimaksud adalah PRULink Rupiah Value Discovery Equity Fund, PRULink Global Low Volatility Equity Fund, dan PRULink Rupiah Global Emerging Markets Equity Fund. Seluruh dana investasi akan dikelola Eastspring Investments, perusahaan manajer investasi global yang merupakan bagian dari Prudential plc.
Novi Imelda, Chief Investment and Wealth Officer Prudential Indonesia mengatakan peluang berinvestasi kini makin mudah, terbuka, dan beragam pilihannya. Namun, jika waktu untuk memonitor fluktuasi pasar hanya sedikit, dan ingin mendapatkan manfaat lebih dari investasi yang dilakukan, seperti manfaat perlindungan jiwa, maka produk unit-link dapat menjadi pilihan bijak.
"Pada kuartal kedua 2021, pendapatan premi dari produk unit link di industri asuransi jiwa meningkat 17 persen secara year-on-year. Tren ini memperlihatkan bahwa produk unit link masih menjadi pilihan nasabah untuk perlindungan jangka panjang guna menghadapi berbagai tantangan hidup, termasuk di masa pandemi,” katanya.
Dengan pembayaran premi tunggal, PRULink Capital Account menawarkan lima plan dengan uang pertanggungan yang berbeda sesuai dengan pilihan dan kebutuhan serta kemampuan secara finansial nasabah. Manfaat perlindungan jiwa yang diberikan meliputi manfaat meninggal dunia, meninggal dunia karena kecelakaan, kondisi kritis, dan manfaat investasi diakhir masa asuransi, hingga usia 99 tahun.
“PRULink Capital Account menjadi produk yang relevan karena kami kemas dengan porsi investasi yang lebih tinggi, potensi return lebih menarik sesuai pilihan dana investasi nasabah, dan untuk menunjang rencana keuangan jangka panjang Anda, tidak ada biaya akuisisi untuk investasi,” imbuh Novi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
