Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Sepanjang 2021, BNI Bukukan DPK dari Universitas Sebesar Rp7,09 Triliun

Saat ini, layanan BNI menjangkau 718 lembaga pendidikan.
Nasabah bertransaksi di ATM BNI. /Istimewa
Nasabah bertransaksi di ATM BNI. /Istimewa

Bisnis.com, JAKARTA — PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. atau BBNI menghimpun dana pihak ketiga (DPK) sebesar Rp7,09 triliun dari kerja sama yang terjalin dengan sejumlah universitas sepanjang 2021. 

Perusahaan berkode saham BBNI itu optimistis mampu mengumpulkan lebih banyak lagi tahun ini. 

Adapun dari total DPK, 40 persen di antaranya merupakan dana mahal atau deposito, yakni Rp2,86 triliun. Sementara itu giro dan tabungan, masing-masing, menyumbang Rp3,97 triliun dan Rp253,47 miliar. 

“Dana ini terus meningkat seiring dengan ekspansi program-program kami,” kata Corporate Secretary BNI Mucharom kepada Bisnis, Rabu (30/3/2022). 

Sekadar informasi, BNI belum lama menjalin kerja sama dengan Universitas Udayana (UNUD) melakukan ekspansi program Campus Financial Ecosystem. 

Melalui program kerja sama ini, BNI menghadirkan solusi transaksional dan non transaksional lengkap dan untuk memenuhi kebutuhan civitas akademika, mulai dari mahasiswa, dosen, pegawai, alumni, vendor hingga pelaku usaha di lingkungan kampus. 

Universitas Udayana menjadi kampus pertama di luar jawa yang terlibat dalam program Campus Financial Ecosystem.

Mucharom menambahkan BNI juga memiliki kerja sama yang sangat lama dengan banyak universitas di Indonesia. Kerja sama yang erat tersebut, lanjutnya, membuat BNI  mendapat julukan sebagai Bank Kampus.

Saat ini, layanan BNI telah menjangkau 718 lembaga pendidikan. “Pada umumnya, kami membantu dari sisi transaksi pembayaran uang kuliah hingga cash manajemen universitas,” kata Mucharom. 

Adapun untuk program Campus Financial Ecosystem, telah menjangkau beberapa universitas seperti UI, ITB, dan UNUD. BNI juga telah bekerja sama untuk Pelaksanaan Ujian Tulis berbasis Komputer lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi yang terdaftar hingga 125 kampus. 

“Kami juga terus mencari potensi untuk penyaluran BNI Fleksi Pendidikan Mahasiswa Pascasarjana S2/S3, Magang Bersertifikat, Program Early Recruitment Program dan Pemberdayaan UMKM Mitra Binaan universitas melalui Program BNI Edupreneur,” kata Mucharom.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Leo Dwi Jatmiko
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper