Bisnis.com, JAKARTA – Salah satu direktur PT Bank Central Asia Tbk. (BBCA) menambah porsi kepemilikannya di perseroan.
Dalam keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia (BEI), Selasa (10/5/2022), Direktur BCA Santoso telah membeli saham BBCA sebanyak 30.00 saham dengan status kepemilikan saham secara langsung.
Adapun, harga pelaksanaan yang diborong Santoso sebesar Rp7.600 per saham pada Senin (9/5/2022).
Dengan demikian, Santoso harus merogoh kocek sebesar Rp228 juta. Artinya, kepemilikan Santoso di BBCA bertambah, dari semula 1.946.646 saham kini menjadi 1.976.646 saham.
Berdasarkan catatan Bisnis, pada perdagangan Senin (9/5/2022), saham BBCA mengalami koreksi 6,46 persen atau turun 525 poin ke level Rp7.600 per saham.
Penurunan harga saham BBCA juga terus berlanjut hingga perdagangan Selasa (10/5/2022), yang mengalami koreksi sebesar 0,99 persen atau turun 75 poin ke level Rp7.525 per saham.
Meski mengalami koreksi selama dua hari beruntun usai libur Lebaran, saham BBCA masih bertengger di daftar top market cap pada perdagangan kemarin. Berdasarkan data perdagangan BEI, Selasa (10/5/2022), saham BBCA tetap berada di posisi pertama top market cap sebesar Rp918 triliun.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
