Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pacu Bisnis, CIMB Niaga Gulirkan Lagi KPR Xtra Manfaat

KPR CIMB Niaga tercatat tumbuh 9,2 persen secara tahunan menjadi Rp39,75 triliun per triwulan I/2022.
Nasabah bertransaksi menggunakan Super App OCTO milik PT Bank CIMB Niaga Tbk. (BNGA) di Jakarta, Rabu (19/1/2022). Bisnis/Abdurachman
Nasabah bertransaksi menggunakan Super App OCTO milik PT Bank CIMB Niaga Tbk. (BNGA) di Jakarta, Rabu (19/1/2022). Bisnis/Abdurachman

Bisnis.com, JAKARTA – PT Bank CIMB Niaga Tbk. (BNGA) menyiapkan sejumlah strategi mulai dari produk hingga layanan guna memacu penyaluran kredit pemilikan rumah (KPR).

Direktur Consumer Banking CIMB Niaga Noviady Wahyudi menuturkan bahwa dari sisi produk dan program, perseroan meluncurkan kembali KPR Xtra Manfaat yang memberikan benefit berupa angsuran lebih ringan atau lunas lebih cepat, serta bunga bisa mencapai nol rupiah.

“Kami memahami, salah satu faktor utama yang menjadi pertimbangan nasabah saat akan membeli properti dengan fasilitas KPR yaitu angsuran ringan. Karena itu, kami menambahkan benefit tersebut ke dalam KPR Xtra Manfaat sehingga nasabah memiliki opsi yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan dan kondisi finansial masing-masing,” ujarnya, Jumat (20/5).

Dia menambahkan selain melalui skema konvensional, dalam waktu dekat emiten bank dengan kode saham BNGA ini juga akan meluncurkan KPR Xtra Manfaat berprinsip Syariah.

Noviady menjelaskan, perseroan menyiapkan program pricing KPR yang kompetitif. Saat ini, BNGA menyediakan bunga dan masa angsuran tetap yang lebih panjang, mulai dari 6,5 persen fixed 8 tahun atau 7 persen fixed 10 tahun.

Setelah periode fixed tersebut, lanjutnya, berlaku bunga floating dengan acuan suku bunga penjaminan Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) +6,5 persen.  

“Skema tersebut membuat nasabah lebih tenang, karena jumlah angsuran yang pasti dengan periode fixed yang lebih lama [8 atau 10 tahun], serta acuan yang jelas pada saat memasuki masa floating, sehingga nasabah dapat mengatur cash flow lebih baik,” tuturnya.

CIMB Niaga juga telah meluncurkan online form yang diklaim memudahkan nasabah untuk mengajukan KPR. Dengan pengajuan daring itu, nasabah dapat memonitor status pengajuan KPR melalui notifikasi SMS dan surat elektronik (e-mail).

Noviady mengatakan CIMB Niaga akan terus mengoptimalkan program-program inovatif untuk melayani kebutuhan KPR nasabah, serta mempererat kolaborasi dengan developer rekanan, dan terus mempercepat proses melalui digitalisasi.

Sampai dengan kuartal I/2022, KPR CIMB Niaga tercatat tumbuh 9,2 persen secara tahunan menjadi Rp39,75 triliun. Noviady menuturkan capaian itu didorong oleh berbagai inovasi dan kemudahan layanan KPR perseroan yang disambut positif masyarakat. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Dionisio Damara
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper