Bisnis.com, JAKARTA — Penurunan imbal hasil atau yield membayangi instrumen Surat Berharga Negara (SBN) pada awal era suku bunga rendah yang ditandai dengan pemangkasan suku bunga acuan oleh Bank Indonesia (BI) dan Federal Reserve (The Fed).
Kendati begitu, prospek SBN dinilai masih akan menarik meski yield atau kupon instrumen tersebut diprediksi masih melandai seiring dengan proyeksi penurunan kembali suku bunga acuan secara bertahap ke depan.