Bisnis.com, JAKARTA--Untuk menjaga kedaulatan nilai tukar rupiah, maka Bank Indonesia siap blusukan ke pasar agar pelemahan nilai tidak akan semakin dalam terhadap dolar.
Direktur Departemen Komunikasi Bank Indonesia Peter Jacobs mengungkapkan bank sentral akan ada di pasar terus, dengan melakukan intervensi menjual dolar.
"BI ada di pasar terus. BI blusukan di pasar," tegasnya di Gedung Bank Indonesia, Selasa (16/12/2014).
Ketika melakukan intervensi cadangan devisa akan tergerus, akan tetapi Bank Indonesia menilai posisi cadangan devisa masih aman, sebab pada akhir tahun akan ada pemasukan devisa tambahan seperti dari pajak, hasil ekspor dan utang luar negeri.
Peter mengungkapkan intervensi yang dilakukan BI tidak melihat level posisi rupiah, akan tetapi jika terjadi volatilitas yang terlalu tinggi maka bank sentral akan bertindak.
Menurutnya, usai BI dan pemerintah melakukan intervensi maka eksportir sudah berani melepas dolar dan melakukan transaksi.