Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Perbarindo Targetkan LDR 90% Tahun Depan

Perhimpunan Bank Perkreditan Rakyat Indonesia (Perbarindo) menargetkan rasio pinjaman terhadap simpanan (loan to deposit ratio) BPR pada 2014 mencapai minimal 90%.

Bisnis.com, JAKARTA - Perhimpunan Bank Perkreditan Rakyat Indonesia (Perbarindo) menargetkan rasio pinjaman terhadap simpanan (loan to deposit ratio) BPR pada 2014 mencapai minimal 90%.

Adapun, target tersebut ditetapkan agar BPR semakin agresif menggenjot kinerja yang sepanjang tahun ini belum mencapai target. Per Oktober 2013, berdasarkan statistik Bank Indonesia, LDR BPR hanya mencapai 83,41%.

Ketua Umum Perbarindo Joko Suyanto menyebutkan, kendati akan menggenjot LDR, BPR juga harus tetap mengedepankan prinsip kehati-hatian (prudential).

"Kami akan agresif untuk meningkatkan fungsi intermediasi dan ke depan akan fokus mencari keseimbangan antara sumber dana dengan penyaluran kredit," ujar Joko kepada Bisnis, Senin (9/12/2013).

Joko menambahkan, per Oktober 2013, meski target pertumbuhan kredit YoY sudah tercapai yakni 20%, tapi pertumbuhan aset dan sumber dana masih belum mencapai target.

Pertumbuhan kredit BPR per Oktober 2013 mencapai Rp58,67 triliun dibandingkan dengan pencapaian pada periode yang sama tahun lalu Rp48,89 triliun. Adapun, untuk aset, per Oktober 2013, BPR mencatat perolehan Rp75,49 triliun atau hanya tumbuh 17,2% dibandingkan dengan Oktober 2012 Rp64,4 triliun.

Selain itu, perolehan sumber dana pun pertumbuhannya tak sesuai dengan harapan. Per Oktober 2013, sumber dana BPR hanya mampu tumbuh 17,62% menjadi Rp61,38 triliun dari Rp52,18 triliun pada Oktober tahun lalu.

Per Oktober 2013, rasio kecukupan modal (CAR) BPR mencapai 27,5%, return on asset (ROA) 3,64%, return on equity (ROE) 34,32%. Nasabah BPR meningkat hingga 13,19 juta dibandingkan 12,52 juta nasabah pada Oktober 2012.  

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper