Bisnis.com, JAKARTA—Perolehan kontribusi (premi) PT Avrist Assurance anjlok pada kuartal I/2014 jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu.
Pada kuartal I/2014 ini perusahaan membukukan premi syariah sebesar Rp3,32 miliar. Angka tersebut turun hampir lima kali dari tahun lalu yang bisa mencapai angka Rp14,44 triliun.
“Para distributor lagi fokus ke produk non syariah,” ujar Perry M Diah, Business Development Director Avrist Assurance ketika ditanya tentang penyebab anjloknya premi syariah.
Untuk meningkatkan penjualan produk syariah di kuartal kedua, Perry mengatakan perusahaan sedang meningkatkan kualitas agen syariah. Saat ini, 400-an agen sedang dalam proses mendapatkan lisensi syariah.
Tak hanya premi syariah saja yang menurun pada kuartal ini, laba juga merosot sebesar 61,9%. Pada kuartal ini perusahaan membukukan laba bersih senilai Rp84,92 miliar, sementara tahun lalu di kuartal yang sama perusahaan meraup laba senilai Rp223,44 miliar.